Nyalinya Boleh Juga, John Kei Tak Kalah Nekat dengan Hercules: Ternyata Asal-usul sebagai Preman Dimulai saat John Berani…
- Kolase tvOnenews.com
tvOnenews.com - Nama Hercules Rosario Marshal kembali menjadi buah bibir publik setelah pernyataannya menuai kecaman dari sejumlah purnawirawan TNI. Di antaranya adalah Letjen TNI (Purn) Sutiyoso yang disebut-sebut dalam pernyataan Hercules.
Tak hanya itu, respons keras juga datang dari Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo yang menyatakan kemarahannya secara terbuka dalam sebuah video yang kini viral di media sosial.
Meski disorot karena kontroversi, sosok Hercules tetap lekat sebagai figur legendaris dalam dunia premanisme ibu kota.
- YouTube
Dikenal sebagai "raja preman Tanah Abang", perjalanan hidup pria asal Timor Timur ini dipenuhi liku dan perjuangan keras, dari hidup sebagai gelandangan hingga menjadi tokoh penting di Jakarta.
Hercules memulai kariernya sebagai tenaga bantuan militer dalam operasi-operasi di Timor Timur. Namun hidupnya berubah drastis saat harus dirawat di RSPAD Gatot Subroto karena luka serius di tangannya.
Sayangnya, tangan itu harus diamputasi. Tidak tahan menjalani rawat inap yang berkepanjangan, Hercules kabur dari rumah sakit dan memilih bertahan hidup di kolong jembatan kawasan Tanah Abang.
“Saya mau mandiri. Tiba di Tanah Abang, saya tinggal di kolong jembatan,” ucap Hercules dalam buku Kick Andy: Kumpulan Kisah Inspiratif.
Kondisi keras jalanan membuat Hercules hidup dalam kewaspadaan penuh. Ia mengaku selalu tidur dengan golok di tangan sebagai upaya mempertahankan diri dari serangan lawan.
“Daripada dibunuh, lebih baik saya bunuh duluan,” ujar Hercules blak-blakan.
Sejak 1980-an, Hercules dikenal luas karena keberaniannya dan seringnya ia selamat dari upaya pembunuhan. Dalam sebuah video perbincangan bersama Gus Miftah dan Ustaz Yusuf Mansur, Hercules mengungkap bagaimana hampir setiap malam ia harus menghadapi serangan fisik.
“Kalau bacok itu hampir setiap malam saya dibacok. Kalau keroyok itu sekali keroyok seratus orang, pakai samurai panjang-panjang, celurit, apa semua. Tapi memang belum waktunya [meninggal],” katanya.

- Antara
Hercules bukan satu-satunya preman yang ditakuti
Namun, Hercules bukan satu-satunya preman legendaris yang menorehkan namanya dalam sejarah kriminal Indonesia.
Load more