ADVERTISEMENT
Advertnative
tvOnenews.com - Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, mencuri perhatian dalam kemenangan dramatis 1-0 atas Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Bukan hanya karena kepemimpinannya yang solid di lapangan, tetapi juga karena ia kedapatan memberikan instruksi kepada rekan setimnya dalam bahasa Indonesia.
Momen mengejutkan itu terjadi di babak kedua, tepat ketika Timnas Indonesia hanya menyisakan sembilan pemain outfield setelah Ricky Kambuaya harus ditandu keluar akibat bola yang mengenai kepalanya.
Situasi semakin menegangkan, mengingat Garuda tengah unggul tipis 1-0 dan Bahrain terus menekan demi menyamakan kedudukan.
Dari pinggir lapangan, pelatih Patrick Kluivert segera merespons kondisi genting ini dengan memberi instruksi perubahan formasi menjadi 5-3-1 untuk menyesuaikan kekurangan pemain.
"Vijf, drie, een," teriak Kluivert di pinggir lapangan kepada Jay.
Namun, kejutan terjadi saat Jay Idzes menerjemahkan pesan tersebut kepada rekan-rekannya dengan menggunakan bahasa Indonesia.
"Lima, tiga, satu (5-3-1)!" teriak Idzes lantang di lapangan, memastikan seluruh pemain memahami perubahan taktik.
Aksi ini sontak membuat netizen heboh, mengingat Idzes yang lahir dan besar di Belanda jarang terdengar berbicara dalam bahasa Indonesia.
Banyak yang memuji kepemimpinannya sebagai kapten sekaligus usahanya untuk semakin menyatu dengan tim dan budaya sepak bola Indonesia.
Tak hanya itu, momen mengharukan juga terjadi usai pertandingan.
Momen mengejutkan Idzes memberi instruksi menggunakan bahasa Indonesia ini ramai diperbincangkan di platform X.
"Itu kayaknya Idzes bilang 5-3-1 pake bahasa Indonesia buat komunikasi ke Ricky sama Sananta," ucap salah seorang netizen.
"Dari awal mereka ngomong 'vijf, drie, een'. Idzes lalu terjemahkan ke yang lain 'lima, tiga, satu," ungkap netizen lainnya.
"Waktu ini ketika Rizky Ridho di tarik keluar dan hasil dari 5-3-1 ini Eliano mundur menambal lini pertahanan kanan, Sandy Walsh ke tengah, menyisakan Ole sendiri di depan," timpal netizen yang menganalisis jalannya pertandingan.
"Masih lebih kaget pas speech terakhir ke penonton 'kami adalah orang Indonesia yang lahir di Eropa', kelasss capt," sahut netizen lain.
Di hadapan ribuan suporter di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jay Idzes memberikan pernyataan yang langsung menyentuh hati para fans.
"Saya hanya ingin mengatakan dari kami semua yang lahir di Eropa, lahir di Indonesia, tidak masalah. Kita semua orang Indonesia!" ucap Idzes dengan lantang penuh kebanggaan, dilansir dari akun X @offsideindns.
Di sisi lain, kemenangan ini membawa angin segar bagi Timnas Indonesia yang masih berjuang untuk lolos ke Piala Dunia 2026.
Gol tunggal kemenangan Garuda dicetak oleh Ole Romeny pada menit ke-24, setelah memanfaatkan umpan matang dari Marselino Ferdinan dan melepaskan tembakan akurat ke gawang Bahrain.
Striker Oxford United tersebut kembali menunjukkan ketajamannya dengan mencetak gol di dua laga beruntun, semakin membuktikan bahwa ia layak menjadi andalan di lini depan Timnas Indonesia.
Dengan performa luar biasa dari Jay Idzes dan kolega, skuad Garuda kini semakin percaya diri menghadapi tantangan berikutnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026. (asl)
Load more