ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Kenali Penyebab Cantengan dan Cara Mengatasinya dengan Tepat agar Tidak Semakin Parah dan Terinfeksi

Kenali penyebab dan cara mengatasi cantengan agar tidak makin parah. Simak saran dari dokter untuk merawat kuku dengan aman dan mencegah infeksi.
Kamis, 11 Desember 2025 - 17:49 WIB
Ilustrasi Kuku
Sumber :
  • Freepik/devmaryna

tvOnenews.com - Cantengan atau dalam istilah medis disebut paronychia merupakan kondisi ketika tepi kuku tumbuh ke dalam jaringan kulit, sehingga menyebabkan peradangan, nyeri, bengkak, hingga infeksi.

Masalah ini paling sering terjadi pada kuku jari kaki, terutama jempol kaki, namun bisa juga muncul di jari tangan.

Dilansir dari Premier Jatinegara Hospital, cantengan bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari cara memotong kuku yang salah hingga kebiasaan buruk sehari-hari yang kerap diabaikan.

Bila tidak ditangani dengan benar, cantengan dapat menimbulkan infeksi yang parah hingga perlu tindakan medis seperti pembedahan kecil.

Penyebab Cantengan yang Sering Tidak Disadari

1. Cara Memotong Kuku yang Salah

Kesalahan paling umum yang memicu cantengan adalah memotong kuku terlalu pendek atau melengkung di bagian tepi.

Ketika kuku tumbuh kembali, ujung kuku dapat menusuk jaringan kulit di sekitarnya sehingga menyebabkan luka kecil yang kemudian terinfeksi.

2. Pemakaian Sepatu Terlalu Sempit

Tekanan berlebih pada jari kaki akibat sepatu yang terlalu sempit atau ujungnya runcing juga dapat membuat kuku tumbuh ke dalam.

Kondisi ini sering dialami oleh orang yang sering menggunakan sepatu tertutup dalam waktu lama, seperti pekerja lapangan atau pelajar.

3. Cedera pada Kuku atau Jari

Benturan keras atau trauma kecil berulang, seperti menendang benda keras atau kuku terjepit, dapat membuat pertumbuhan kuku menjadi tidak normal. Akibatnya, tepi kuku menekan kulit dan menimbulkan cantengan.

4. Kebersihan Kaki yang Buruk

Kaki yang lembap, kotor, atau jarang diganti kaos kakinya dapat menjadi tempat tumbuhnya bakteri.

Bakteri ini memperparah peradangan pada kuku yang tumbuh ke dalam, hingga menyebabkan infeksi bernanah.

5. Faktor Genetik dan Bentuk Kuku

Beberapa orang memiliki bentuk kuku yang cenderung melengkung ke bawah secara alami (pincer nails), sehingga lebih mudah mengalami cantengan meskipun sudah menjaga kebersihan dan cara potong kuku dengan benar.

Gejala Cantengan yang Perlu Diwaspadai

Gejala awal cantengan biasanya berupa nyeri ringan di tepi kuku, diikuti dengan pembengkakan dan kemerahan.

Bila dibiarkan, daerah tersebut bisa terasa hangat, muncul nanah, dan sangat nyeri saat disentuh. Pada tahap yang lebih parah, infeksi dapat menyebar ke jaringan di bawah kuku.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI Salurkan Bantuan Cepat Tanggap untuk Korban Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra

PERURI salurkan bantuan logistik ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk korban banjir bandang dan longsor, bantu percepat pemulihan dan penuhi kebutuhan dasar warga.
Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Dua Mata Elang Tewas Mengenaskan di TMP Kalibata oleh 6 Anggota Polri, Bagaimana Peran Masing-masing Tersangka?

Polda Metro Jaya menetapkan enam anggota Polri sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan hingga menyebabkan tewasnya dua orang mata elang (Matel) berinisial MET (41) dan NAT (32) yang terjadi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/2025).
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Transportasi Digital Makin Dinamis! Inilah Tantangan Baru dan Solusi dari Para Pemangku Kepentingan

Menurut data Kementerian Perhubungan (2024), pengguna transportasi online terus meningkat seiring tumbuhnya kebutuhan akan layanan cepat, aman, dan transparan

Trending

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Dua mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025) sore.
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Berikut klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025, Jumat (12/12/2025) hingga pukul 17.00 WIB.
Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi bereaksi soal konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob diduga menghina suku Sunda dan suporter Persib Bandung, Viking Persib Club.
Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Ucapan Resbob yang memantik amarah tersebut, diunggah ulang berbagai akun di Medsos.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT