Ternyata Nasi Sorgum Bisa Jadi Pengganti Nasi Putih untuk Penderita Gula Darah Tinggi, Tapi Ada Syaratnya!
- Freepik/jcomp
tvOnenews.com - Nasi putih menjadi salah satu makanan pokok yang sering dihindari oleh penderita diabetes karena kandungan gula dan indeks glikemiknya yang tinggi.
Namun, kini muncul alternatif baru yang mulai banyak dibicarakan, yaitu nasi sorgum.
Biji-bijian ini disebut-sebut bisa menjadi pengganti nasi putih karena dinilai lebih sehat dan memiliki indeks glikemik yang lebih rendah.
Tapi, benarkah nasi sorgum aman untuk dikonsumsi penderita diabetes?
Sebelum menjawab pertanyaan itu, perlu diketahui bahwa sorgum merupakan sejenis biji-bijian yang berasal dari tanaman Sorghum bicolor.
Tanaman ini sudah lama dibudidayakan di beberapa negara Afrika, India, dan kini mulai populer di Indonesia sebagai sumber pangan alternatif yang lebih sehat.
Sorgum sering diolah menjadi nasi sorgum, tepung sorgum, bahkan susu sorgum, karena kandungan gizinya yang cukup lengkap.
Dikutip dari penjelasan dr. Cahyo melalui kanal YouTube pribadinya, sorgum memiliki indeks glikemik di bawah 55.
Artinya, sorgum termasuk dalam kategori makanan dengan indeks glikemik rendah yang tidak langsung menyebabkan lonjakan gula darah secara cepat setelah dikonsumsi.
Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi penderita diabetes yang ingin mencari sumber karbohidrat alternatif selain nasi putih.
Namun, dr. Cahyo juga memberikan catatan penting.
Dalam 100 gram sorgum, terdapat sekitar 74 gram karbohidrat, yang berarti sorgum termasuk makanan dengan kandungan karbohidrat cukup tinggi.
Selain itu, sorgum juga memiliki beban glikemik di atas 20, sehingga tergolong sebagai makanan dengan beban glikemik tinggi.
“Dengan indeks glikemik rendah, beban glikemik tinggi, dan tinggi karbohidrat, maka sorgum masih boleh dikonsumsi oleh penderita diabetes asalkan dalam jumlah kecil. Karena walaupun memiliki indeks glikemik rendah, tapi sorgum memiliki beban glikemik tinggi dan tinggi karbohidrat. Sehingga bila sorgum dikonsumsi berlebihan, tetap berisiko meningkatkan gula darah dari penderita diabetes,” jelas dr. Cahyo.
Dengan kata lain, sorgum memang lebih baik dibanding nasi putih, tetapi tetap tidak bisa dimakan dalam porsi besar.
Penderita diabetes disarankan mengonsumsi nasi sorgum secukupnya saja, misalnya setengah porsi dari porsi nasi putih biasa.
Load more