3 Bahan ini Bisa Jadi Pengganti Gula bagi Penderita Diabetes, Boleh Dikonsumsi Setiap Hari Kata dr. Zaidul Akbar!
- Pexels/Mareefe
tvOnenews.com - Bagi penderita diabetes konsumsi gula pasir dalam jumlah berlebihan bisa menimbulkan masalah serius.
Dr. Zaidul Akbar melalui kanal YouTube resminya membagikan pandangan tentang perbedaan gula pasir dengan pemanis alami lain yang lebih aman.
Ia bahkan menekankan ada bahan-bahan pengganti gula yang lebih baik dan bisa dikonsumsi rutin dengan catatan tetap dalam jumlah wajar.
1. Tebu Sebagai Pengganti Gula Pasir
Menurut dr. Zaidul Akbar, meskipun satu sendok makan gula pasir terlihat sama dengan satu sendok air tebu, kandungannya ternyata sangat berbeda.
“Satu sendok makan air tebu beda banget dengan satu sendok makan gula pasir. Air tebu masih mengandung vitamin, mineral, enzim, dan nutrisi kompleks, sedangkan gula pasir, apalagi yang diputihkan, hanya tersisa karbohidrat simpleks,” jelasnya.
Itulah mengapa air tebu dinilai lebih baik ketimbang gula pasir. Meski begitu, konsumsi air tebu pun tetap harus dibatasi.
dr. Zaidul juga menyebutkan sejumlah pemanis alami yang dapat dijadikan alternatif untuk penderita diabetes.
Beberapa di antaranya adalah madu, gula singkong, gula aren, dan gula kelapa.
“Kalau gula pasir diganti dengan madu, gula singkong, gula aren, atau gula kelapa, itu jauh lebih baik. Tapi yang lebih baik lagi adalah tidak menggunakan pemanis sama sekali,” ungkap dr. Zaidul.
Meski begitu, ia menekankan pentingnya membatasi semua bentuk karbohidrat agar tubuh tidak terbiasa dengan kadar gula tinggi setiap hari.
2. Buah-Buahan dan Kurma Sebagai Sumber Karbohidrat Alami
Selain pemanis alami, dr. Zaidul mengingatkan bahwa karbohidrat juga bisa didapatkan dari sumber alami lain seperti nasi putih maupun buah-buahan.
Salah satu buah yang sangat direkomendasikan adalah kurma.
“Kurma ini 70% kandungannya adalah gula. Tapi berbeda dengan gula pasir, karena di dalam kurma juga terdapat serat, vitamin, dan mineral. Nabi pun menganjurkan makan kurma Ajwa tujuh butir dalam sehari,” jelasnya.
Hal ini menunjukkan bahwa meskipun manis, kurma memiliki kandungan yang lebih seimbang dibandingkan gula olahan.
3. Konsumsi Madu dalam Takaran yang Tepat
Madu juga masuk dalam daftar pemanis alami yang bisa dikonsumsi sehari-hari.
Dr. Zaidul Akbar menegaskan bahwa madu jauh lebih baik dibandingkan gula pasir karena masih mengandung enzim, antioksidan, serta nutrisi lain.
“Minum madu sehari tiga sampai lima sendok makan sudah cukup,” ucapnya.
Namun, sama seperti pemanis lainnya, konsumsi madu tetap harus dalam takaran wajar agar tidak berlebihan.
Meski ada banyak alternatif pengganti gula, dr. Zaidul mengingatkan bahwa tidak berarti pemanis alami boleh dikonsumsi tanpa batas.
Semua bentuk karbohidrat, baik dari pemanis maupun makanan pokok, tetap harus diperhatikan porsinya.
“Tidak apa-apa sekali-sekali minum air tebu segelas atau dua gelas. Tapi jangan setiap hari, karena kadar gulanya tinggi,” pesannya.
Dengan kata lain, penderita diabetes bisa mengganti gula pasir dengan madu, gula singkong, gula aren, atau gula kelapa.
Akan tetapi, yang terbaik tetap mengurangi pemanis sebisa mungkin dan beralih ke sumber karbohidrat alami dari buah-buahan atau kurma. (adk)
Load more