Jakarta, tvOnenews.com - Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS kembali melemah pada perdagangan, Rabu (23/10/2024).
Rupiah tergelincir 60 poin atau 0,38 persen menjadi Rp15.627 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.567 per dolar AS.
Nilai rupiah turun diakibatkan ketegangan geopolitik yang masih berlangsung di Timur Tengah.
“Geopolitik juga mendukung dolar AS karena dolar AS adalah mata uang safe haven dimana geopolitik yang memanas membawa aliran menuju ke mata uang safe haven dunia," kata analis Finex Brahmantya Himawan.
Meski rupiah sempat mendapatkan dampak positif setelah pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Prawbobo Subianto dan GIbran Raka Buming Raka, namun, menurut Brahmantya, penguatan dolar AS terjadi lebih karena naiknya imbal hasil obligasi Treasury AS yang melonjak lebih dari sepuluh basis poin.
Load more