Pertumbuhan trayek tol laut dan rute jembatan udara juga mendukung hasil tersebut.
"Pada 2015, tol laut diluncurkan dengan enam trayek, dan pada 2024, sudah berkembang menjadi 39 trayek yang menjangkau wilayah barat, tengah, dan timur Indonesia," imbuh Moga.
Data periode 2022 hingga 2024 menunjukkan bahwa harga barang di kota-kota yang dilalui tol laut cenderung mengalami penurunan.
Kabupaten Kepulauan Tanimbar mencatat penurunan harga tertinggi untuk kebutuhan pokok dengan 23,30%, disusul Kabupaten Halmahera Timur dengan 18,38%, dan Kabupaten Fakfak dengan 17,07%.
Untuk barang penting, penurunan harga tertinggi terjadi di Kabupaten Wakatobi, Rote Ndao, dan Kepulauan Anambas.
Penurunan harga ini juga bervariasi menurut jenis barang. Misalnya, cabai rawit turun 21,43%, bawang merah 18,21%, dan ikan bandeng segar 15,37%.
Sedangkan barang penting seperti pupuk urea turun 18,97%, benih kedelai 15,62%, dan besi baja konstruksi 13,14%.
Load more