Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono buka suara soal anggaran Kementerian PUPR tahun 2025 yang hanya sebesar Rp75 triliun.
Menteri Basuki mengatakan, alokasi anggaran yang sedikit di tahun pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran itu ternyata untuk memberikan ruang fiskal bagi pemerintahan baru.
Basuki mengakui, anggaran sebesar Rp75 triliun itu kurang lebih sama dengan alokasi tahun pertama pemerintahan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di 2014.
"Itu tahun 2014, saya membuka file-nya, itu sebesar Rp75 triliun. Jadi hal tersebut yang memberi ruang fiskal kepada presiden terpilih untuk mengalokasikan. Nanti pada tanggal 28 (Agustus) kami akan rapat dengan DPR, mudah-mudahan mungkin ada perubahan," ujar Menteri Basuki, Selasa (20/8/2024).
Minimnya anggaran PUPR itu demi ruang fiskal lagi yang disiapkan oleh Menteri Keuangan untuk memprioritaskan program-program presiden terpilih.
Sebagai informasi, Kementerian PUPR mendapat alokasi anggaran sebesar Rp75,63 triliun.
Pagu anggaran tersebut turun hingga lebih dari 50 persen dibandingkan tahun 2024 yang sebesar Rp149,76 triliun.
Load more