Jakarta, tvOnenews.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) mendesak Telegram untuk segera menghapus segala konten berbau judi online dari platformnya.
Tak main-main, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan menyampaikan Kemkominfo bahkan telah mengirim surat kedua kepada Telegram.
Kemkominfo secara tegas meminta pihak Telegram untuk segera merespons dalam satu pekan ini.
"Kemarin kami sudah panggil Telegram. Jadi kami sudah kirim surat kedua untuk di follow up. Ada pending meter sampai 600 konten untuk segera dituntaskan. Kami kasih seminggu untuk merespons," ujar Semuel di Jakarta, dikutip Sabtu (15/6/2024).
Semuel mengatakan, proses penyuratan ini akan dilakukan hingga tiga kali.
Jika setelah surat ketiga Telegram masih tidak merespons, Kemkominfo akan mengambil tindakan pemblokiran terhadap platform tersebut.
Load more