Jakarta, tvOnenews.com - Perusahaan internet asal Amerika Serikat, Starlink, digadang-digadang hampir memenuhi seluruh syarat untuk menjual layanan internet di Indonesia.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi, memastikan Starlink harus mengikuti sejumlah aturan di Tanah Air dan membayar Biaya Hak Penggunaan Frekuensi.
“Semua harus ikut regulasi Indonesia. Izinnya semua harus ikut Indonesia, bayar juga, tidak ada yang gratis,” kata Menkominfo di acara ‘The 10th Asia Pacific Spectrum Management Conference 2024’ di Jakarta, belum lama ini.
Layanan internet yang terhubung dengan konstelasi satelit SpaceX milik Elon Musk tersebut sudah akan melakukan uji layak operasi (ULO).
ULO adalah salah satu syarat penyedia internet berbasis satelit, sebelum menjajakan paket internet di dalam negeri.
Load more