Bukan dari Jepang, PT KAI Impor 3 Rangkaian KRL Buatan China
- Antara
Pengadaan sarana KRL itu dilakukan untuk penambahan kapasitas angkut pengguna dan menggantikan sarana KRL yang akan di-retrofit oleh INKA.
Sarana KRL yang sudah memasuki masa peremajaan secara bertahap akan terus dilakukan penggantiannya dengan proses retrofit untuk menjaga kebutuhan operasional layanan Commuter Line Jabodetabek dengan target 1,2 juta pengguna per hari pada 2025.
Para 2023, KAI Commuter mencatat total pengguna Commuter Line Jabodetabek sebanyak 290.890.677 orang. Angka tersebut tumbuh 38 persen dibandingkan volume pada 2022 sebanyak 239.254.813 orang.
KAI Commuter juga memprediksi pertumbuhan volume pengguna Commuter Line Jabodetabek sebesar 4 persen per tahun atau bertambah sebanyak 16,98 juta pengguna setiap tahun.
Sebelumnya, pada 9 November 2023 lalu, KAI Commuter juga telah menandatangani MoU dengan CRRC Qingdao Sifang Co, Ltd untuk kerja sama saling menguntungkan dalam pengembangan sarana perkeretaapian di Indonesia.
Mulai dari pengadaan sarana electric multilple unit (EMU) atau sarana kereta berpenggerak dengan tenaga listrik maupun diesel multiple unit (DMU) atau sarana kereta berpenggerak dengan tenaga diesel.
MoU tersebut juga sebagai wadah untuk berbagi teknologi, perawatan sarana, peningkatan kapasitas sarana, pengadaan suku cadang, dan peningkatan SDM perkeretaapian. Nota kesepahaman kerja sama itu juga merupakan pembaruan dari kerja sama yang telah dilakukan tahun-tahun sebelumnya.
"Hal ini perlu dilakukan mengingat teknologi perkeretaapian yang terus berkembang. Ini merupakan salah satu upaya KAI Commuter untuk meningkatkan teknologi perkeretaapian," ucap Asdo. (ant/ebs)
Load more