Fapet UGM Turun Tangan Hadapi Darurat Sampah, Menuju Pengelolaan Berbasis Ekonomi Sirkular di Yogyakarta
Persoalan sampah yang terus menumpuk di Yogyakarta membuat Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada (Fapet UGM) mengambil langkah konkret.
Kamis, 11 Desember 2025 - 21:25 WIB
Sumber :
- Tim tvOne - Sri Cahyani Putri
"Kapasitas Atras satu, dua, dan tiga itu tidak sama. Paling besar di atras dua, hanggarnya paling besar, tenaga kerjanya juga paling banyak. Di Atras dua Sucen itu rata-rata setiap hari masuk 1,5 ton. Atras 1 dan 2 hampir sama sekitar 1 ton bisa," ucapnya.
Di setiap Atrasnya, kata Irawan, dilengkapi dengan teknologi insenerator. Salah satunya di Morangan, Sleman yang dirancang untuk mengolah sampah menjadi minyak.
Irawan pun mengungkap, pengolahan sampah di Atras berbeda dengan yang dikelola oleh bank sampah ditingkat pemuda karang taruna. Buangan sampah seperti plastik yang masih bagus diolah menjadi kerajinan. Sedangkan, yang sudah rusak dijual. (scp/buz)
Load more