News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Kasus Keracunan Massal di Sleman, Dinkes DIY Ungkap Hasil Lab Sampel Makanan Mengandung Amoeba

Dinas Kesehatan (Dinkes) DI Yogyakarta mengungkap hasil laboratorium sampel makanan yang diduga menyebabkan ratusan warga di Tempel, Kabupaten Sleman keracunan.
Selasa, 11 Februari 2025 - 17:42 WIB
Pasien keracunan massal di Tempel, Sleman, yang mendapatkan perawatan di posko Klinik HM Sosromiharjo, Senin (10/2/2025).
Sumber :
  • Tim tvOne - Sri Cahyani Putri

Sleman, tvOnenews.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) DI Yogyakarta mengungkap hasil laboratorium sampel makanan yang diduga menyebabkan ratusan warga di Tempel, Kabupaten Sleman keracunan. Uji sampel makanan di hajatan pernikahan tersebut ditemukan mengandung amoeba.

"Salah satu yang kita tanggapi kemarin, terdeteksi bahwa disana ada amoeba. Itu berarti ada masalah dengan kebersihan makanannya," kata Pembajun Setyaningastutie, Kepala Dinas Kesehatan DI Yogyakarta, Selasa (11/2/2025).

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Namun, ia tidak menyebutkan sampel makanan apa yang mengandung amoeba tersebut.

"Keracunan makanan di Sleman menjadi perhatian kita bersama. Karena korbannya di Sleman ini kan, cukup banyak 100-an lebih. Meski juga ada warga yang mengonsumsinya dengan digoreng lebih dulu dan tidak mengalami gejala keracunan," ucapnya.

Pasca kejadian tersebut, pihaknya dalam hal ini Dinkes Kabupaten Sleman melakukan tindakan dengan mengevakuasi pasien-pasien yang terdampak untuk segera dilarikan ke rumah sakit maupun posko sementara. 

Selain itu, Pembajun juga mengimbau kepada masyarakat khususnya penyedia makanan agar menjaga kesehatan sumber daya manusia (SDM) dalam pemakaian sarung tangan dan masker. 

Selanjutnya, mengenai lingkungannya termasuk apakah air, udara dalam ruangan yang dipakai lingkungan dapur itu bersih. Serta, masa tenggang produk makanannya mulai selesai dimasak sampai kemudian dihantarkan dan dikonsumsi. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Enggak boleh lebih atau kurang lebih 6 jam. Kalau mau disajikan jam 08.00, ya dibuat jangan malam sebelumnya, itu beresiko," ungkapnya.

Berkaca kejadian tersebut, pihaknya kembali gencar menerapkan monitoring terhadap penyedia jasa katering mengenai kepemilikan Sertifikasi Laik Hygiene Sanitasi (SLH). Terkait sanksi, Pembajun pun menyerahkan kepada Pemerintah Kabupaten Sleman. (scp/buz)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Densus 88 Antiteror Polri Amankan Pelajat Terpapar Neo-Nazi, DPR RI Beri Komentar Menohok

Densus 88 Antiteror Polri Amankan Pelajat Terpapar Neo-Nazi, DPR RI Beri Komentar Menohok

Densus 88 Antiteror Polri melakukan pengamanan terhadap seorang pelajar SMK saat berada di Kota Bandung, Jawa Barat usai diduga terpapar paham radikal Neo-Nazi.
Gara-gara Sanksi FIFA, Peringkat Timnas Malaysia Terjun Bebas di Ranking Dunia

Gara-gara Sanksi FIFA, Peringkat Timnas Malaysia Terjun Bebas di Ranking Dunia

Pengajuan banding yang dilakukan Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) tidak serta-merta menangguhkan sanksi yang dijatuhkan FIFA.
Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Platform teknologi yang dirancang untuk menjawab persoalan transparansi dan tata kelola data di industri musik Indonesia. Diposisikan sebagai infrastruktur
Resmi Kembali ke Proliga, Megawati Hangestri Bongkar Kelemahan Pembinaan Voli Indonesia Dibanding Luar Negeri

Resmi Kembali ke Proliga, Megawati Hangestri Bongkar Kelemahan Pembinaan Voli Indonesia Dibanding Luar Negeri

Megawati Hangestri tak menutup-nutupi pandangannya soal pembinaan voli Indonesia. Berbekal merantau di empat negara, Megatron beri perbandingan signifikan.
Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Berikut rekomendasi tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk kegiatan shalat Jumat, dengan judul "Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi".
Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Uskup Agung Jakarta Kardinal, Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo menyampaikan khutbahnya pada perayaan Natal 2025.

Trending

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Platform teknologi yang dirancang untuk menjawab persoalan transparansi dan tata kelola data di industri musik Indonesia. Diposisikan sebagai infrastruktur
Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Berikut rekomendasi tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk kegiatan shalat Jumat, dengan judul "Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi".
Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Uskup Agung Jakarta Kardinal, Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo menyampaikan khutbahnya pada perayaan Natal 2025.
Kaleidoskop Timnas Indonesia 2025: Patrick Kluivert Gagal Gantikan Shin Tae-yong tapi Ranking FIFA Alami Kenaikan

Kaleidoskop Timnas Indonesia 2025: Patrick Kluivert Gagal Gantikan Shin Tae-yong tapi Ranking FIFA Alami Kenaikan

Pada tahun 2025, Timnas Indonesia mengalami banyak gejolak dari awal tahun hingga akhir. Di tim senior, pergantian pelatih dari Shin Tae-yong kepada Patrick Kluivert berujung pahit.
Ramalan Keuangan Zodiak Besok, 26 Desember 2025: Libra Seimbang, Cancer Hati-hati

Ramalan Keuangan Zodiak Besok, 26 Desember 2025: Libra Seimbang, Cancer Hati-hati

​​​​​​​Ramalan keuangan zodiak besok 26 Desember 2025 untuk Aries hingga Pisces. Cek kondisi dompet, peluang cuan, dan tips atur keuangan. Baca selengkapnya!
Gabung Persib Dinilai Bikin Perbedaan, Benarkah Thom Haye Kini Kian Nyaman Main di Cuaca Indonesia?

Gabung Persib Dinilai Bikin Perbedaan, Benarkah Thom Haye Kini Kian Nyaman Main di Cuaca Indonesia?

Persib Bandung dinilai memberikan dampak positif bagi gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye. Eks Almere City itu disebut kian nyaman bermain di cuaca panas Tanah Air. 
Terungkap Sumber Kekayaan Aura Kasih, dari Dunia Hiburan hingga Bisnis Bernilai Miliaran Rupiah

Terungkap Sumber Kekayaan Aura Kasih, dari Dunia Hiburan hingga Bisnis Bernilai Miliaran Rupiah

Terungkap sumber kekayaan Aura Kasih dari hiburan, endorsement, bisnis kuliner, kosmetik, klinik kecantikan, hingga investasi bernilai miliaran rupiah.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT