LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Dr Gulat Manurung, Ketua Umum DPP Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO)
Sumber :
  • Tim Tvone/Arifin

Sektor Perkebunan menjadi Autopilot, 8 Bulan tanpa Dirjen

Hampir setahun lamanya kursi Direktur Jenderal Perkebunan belum ada kepastian. Di saat, pemerintah ingin mempercepat pemulihan di sektor perkebunan ternyata jabatan strategis ini kosong

Rabu, 19 Januari 2022 - 11:20 WIB

Pekanbaru, Riau - Hampir setahun lamanya kursi Direktur Jenderal Perkebunan belum ada kepastian. Di saat, pemerintah ingin mempercepat pemulihan di sektor perkebunan ternyata jabatan strategis ini kosong.
 
Dr Gulat Manurung, Ketua Umum DPP Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO) menjelaskan bahwa selain percepatan pemulihan saat pandemi Covid ini, sektor perkebunan merupakan tulang punggung ekonomi negara. Penghasil devisa tertinggi dan capaian NTP sebagai pemuncak di mana kelapa sawit mencapai ‘cumlaude’-nya.
 
“Saya lihat Direktorat Jenderal Perkebunan seperti autopilot. Ini sangat berbahaya di saat ‘cuaca sangat ekstrim’ seperti sekarang,” ujar Gulat.
 
Ia menjelaskan cuaca sangat ekstrim yang dimaksudkan seperti tekanan politik dagang, kebijakan strategis pemerintah yang cenderung membingungkan iklim investasi sektor perkebunan, karena tidak ada pejabat yang bisa menjelaskan, persoalan petani sawit yang pada umumnya berhubungan dengan kawasan hutan sama sekali tidak bersolusi. Lambatnya program BPDPKS seperti PSR (Peremajaan Sawit Rakyat) dan realisasi sarana prasarana hampir nol persen, semuanya ini berhubungan erat dengan kekosongan Dirjendbun.
 
“Ilirisasi masih 100% dikelola oleh korporasi, hangatnya (pro-kontra) pembahasan mengenai stop ekspor CPO. Selain itu, harga minyak goreng yang naik, penurunan luas perkebunan karet, ‘booming’-nya kopi, dan terkini melambung tingginya harga pupuk tanpa ada yang perduli. Ini merupakan proses termarginalkannya petani sektor perkebunan,” kata Gulat yang juga auditor ISPO.
 
Masalah lain adalah simpangsiurnya prosedur penerbitan STDB Petani dan mirisnya justru Dirjenbun tidak memiliki data tentang jumlah petani yang sudah ber STDB dan hiruk pikuknya SK 01 pencabutan izin perkebunan. Siapa yang peduli, ungkap Gulat di Pekanbaru (19/01/2022).
 
Menurutnya, masalah ini tidak bisa diselesaikan oleh hanya Plt Dirjen. Karena Plt itu Pelaksana Tugas adalah pejabat yang melaksanakan tugas rutin dari pejabat definitif yang berhalangan tetap. Jadi sangat terbatas sekali wewenangnya
 
“Negara dan bangsa ini sangat dirugikan dengan kondisi kekosongan seorang Dirjen Perkebunan di Kementan sehingga paling dirasakan dampaknya adalah petani sektor perkebunan.
 
Apalagi terdapat 144 komoditas tanaman perkebunan di bawah Dirjenbun. Kondisi saat ini autopilot tanpa kendali 144 komoditas perkebunan, luar biasa,” tegas Gulat.
 
Dikatakan Gulat, selama delapan bulan ini Presiden dan Wakil Presiden harus bekerja sendiri mengurusi sektor perkebunan.
 
“Apakah tidak ada anak bangsa yang mampu untuk Jabatan tersebut. Saya dengar juga Irjen Kementan juga kosong. Semakin lengkap perkebunan yang menjadi sektor andalan Indonesia ini termarjinalkan,” ujarnya.
 
“Seperti Sawit dijabat khusus oleh satu orang Dirjen karena komoditas ini sangat strategis dalam ekonomi dunia, tidak hanya Indonesia,” jelasnya.
 
“Ada apa dengan ini semua? Pak Mentan mengapa sangat lambat dan terkesan pembiaran. Jangan-jangan Pak Jokowi tidak tahu kekosongan ini,” kata Gulat.
 
Banyak sekali kendala-kendala akibat kekosongan ini. Sebagai contoh kecil, terpaksa 36 orang perwakilan petani dari Kalimantan Timur ke Kementan. Karena tidak ada Dirjen perkebunan maka yang Direktur Tanaman Tahunan yang menerima petani sawit. Kedatangan mereka perihal keterlambatan rekomtek PSR dari Dirjenbun seluas 7.000 ha dari 7 Koperasi.
 
Jadi, wajar saja capaian PSR tahun 2021 di bawah 25% atau 42.212 ha dari target 185 ribu hektare. Ini capaian terendah sepanjang PSR sejak 2016.
 
“Dalam waktu dekat Perwakilan 22 DPW Provinsi APKASINDO akan datang ke Kementan untuk mempertanyakan kekosongan Dirjen Perkebunan dan Irjen di Kementan. Kalau memang Kementan sibuk, biar kami petani yang mengadakan seleksi atau kami petani menawarkan 110 orang Tokoh Nasional Sawit Indonesia,” tutup Gulat. (Muhammad arifin/Lno)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
2 Momen Wonderkid Timnas Indonesia Marselino Ferdinan Curi Perhatian Bintang Timnas Brasil dan Liga Inggris

2 Momen Wonderkid Timnas Indonesia Marselino Ferdinan Curi Perhatian Bintang Timnas Brasil dan Liga Inggris

Penampilan Marselino Ferdinan sukses mencuri perhatian Richarlison, bintang Timnas Brasil dan Liga Inggris, usai membawa Timnas Indonesia mengalahkan Arab Saudi
Marselino Ferdinan Bikin Heboh di Inggris, Suporter Oxford United Siapkan Nyanyian Khusus untuk sang Bintang Timnas Indonesia

Marselino Ferdinan Bikin Heboh di Inggris, Suporter Oxford United Siapkan Nyanyian Khusus untuk sang Bintang Timnas Indonesia

Marselino Ferdinan mencuri perhatian usai membawa Timnas Indonesia mengalahkan Arab Saudi. Suporter Oxford United tak sabar menantikan debutnya di Liga Inggris.
Nikah Diam-diam, Mahar Ayus untuk Nissa Sabyan Jadi Sorotan Netizen Singgung Perselingkuhan Keduanya: Murah Banget!

Nikah Diam-diam, Mahar Ayus untuk Nissa Sabyan Jadi Sorotan Netizen Singgung Perselingkuhan Keduanya: Murah Banget!

Kabar pernikahan Nissa Sabyan dan Ayus Sabyan tengah menjadi sorotan publik. Namun netizen gagal fokus pada mahar yang diberikan Ayus kepada Nissa Sabyan.
Ayah Nissa Sabyan Viral, Dulu Bantah Keras Anaknya Selingkuh dengan Ayus, Kini Ketahuan Nikahin Sembunyi-sembunyi...

Ayah Nissa Sabyan Viral, Dulu Bantah Keras Anaknya Selingkuh dengan Ayus, Kini Ketahuan Nikahin Sembunyi-sembunyi...

Anaknya menikah diam-diam, pengakuan lawas ayah Nissa Sabyan viral di media sosial. Dulu bantah keras anaknya selingkuh kini nikahkan Nissa-Ayus diam-diam.
Anggap Remeh, Media Asing Sebut Piala Dunia 2026 Masih Terlalu Cepat bagi Timnas Indonesia

Anggap Remeh, Media Asing Sebut Piala Dunia 2026 Masih Terlalu Cepat bagi Timnas Indonesia

Skuad Garuda -julukan Timnas Indonesia- menang meyakinkan 2-0 lewat brace Marselino Ferdinan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa 19 November.
Tinggal di Luar Negeri dan Masjid Jauh, Memang Boleh Jika Tidak Shalat Jumat? Buya Yahya Tegaskan Bahwa…

Tinggal di Luar Negeri dan Masjid Jauh, Memang Boleh Jika Tidak Shalat Jumat? Buya Yahya Tegaskan Bahwa…

Buya Yahya ingatkan bahwa seorang Muslim yang meninggalkan shalat jumat tanpa udzur atau halangan akan dosa besar. Bagaimana jika masjid sangat jauh? Bolehkah laki-laki meninggalkan shalat jumat?
Trending
Meski Menang dari Arab Saudi, Bung Towel Tetap Minta Shin Tae-yong Mundur

Meski Menang dari Arab Saudi, Bung Towel Tetap Minta Shin Tae-yong Mundur

Meski menang melawan Arab Saudi, Bung Towel tetap pada pendiriannya bahwa Shin Tae-yong harus mundur sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia. 
Dua Kelompok Warga Bentrok di Jakarta Timur, Saling Serang Gunakan Senjata Tajam dan Bambu

Dua Kelompok Warga Bentrok di Jakarta Timur, Saling Serang Gunakan Senjata Tajam dan Bambu

Jakarta, tvOnenews.com — Bentrokan antar kelompok warga terjadi di Jalan I Gusti Ngurah Rai yang tak jauh dari kawasan perlintasan Kereta Api Stasiun Buaran, Jakarta Timur pada Kamis (21/11/2024) malam.
Eks Ketua MK Minta Hakim Tak Diintervensi soal Praperadilan Tom Lembong

Eks Ketua MK Minta Hakim Tak Diintervensi soal Praperadilan Tom Lembong

Eks Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Hamdan menyoroti persidangan praperadilan penetapan tersangka Tom Lembong di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel).
FIFA Pastikan Timnas Indonesia Bisa Lolos Langsung ke Piala Dunia 2026 Usai Hancurkan Arab Saudi di Stadion GBK, Asalkan...

FIFA Pastikan Timnas Indonesia Bisa Lolos Langsung ke Piala Dunia 2026 Usai Hancurkan Arab Saudi di Stadion GBK, Asalkan...

FIFA pastikan Timnas Indonesia bisa lolos langsung ke Piala Dunia 2026 usai melibas Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), asalkan lakukan ini..
Jika Tak Hafal Ad Dhuha dan Asy Syams, Baca Surat ini saat shalat Dhuha agar Rezeki Moncer Kata Ustaz Adi Hidayat

Jika Tak Hafal Ad Dhuha dan Asy Syams, Baca Surat ini saat shalat Dhuha agar Rezeki Moncer Kata Ustaz Adi Hidayat

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menyoroti perihal bacaan surat pendek terbaik saat menunaikan shalat Dhuha diketahui banyak orang, yakni Surat Ad Dhuha dan Asy Syams.
AFC Bikin Rugi Lagi usai Kemenangan Timnas Indonesia Dirampok, Kali Ini Giliran China Merasa Dicurangi Wasit Saat Lawan Jepang hingga Lapor ke FIFA

AFC Bikin Rugi Lagi usai Kemenangan Timnas Indonesia Dirampok, Kali Ini Giliran China Merasa Dicurangi Wasit Saat Lawan Jepang hingga Lapor ke FIFA

AFC lagi-lagi menunjuk wasit yang merugikan sebuah tim hingga dilaporkan ke FIFA pada pertandingan China kontra Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia
Respons Menohok Media Vietnam Melihat Timnas Indonesia jadi Raja Baru Sepak Bola Asia Tenggara, Katanya Anak Asuh Shin Tae-yong ...

Respons Menohok Media Vietnam Melihat Timnas Indonesia jadi Raja Baru Sepak Bola Asia Tenggara, Katanya Anak Asuh Shin Tae-yong ...

Media Vietnam memberikan respons yang tak terduga soal timnas Indonesia semakin mengukuhkan label "Raja Baru Sepak Bola Asia Tenggara" usai kalahkan Arab Saudi.
Selengkapnya
Viral