Sementara, Pj Kades Pasar Terusan, Azmil Umur, meminta agar pemerintah kabupaten Batanghari maupun pemerintah provinsi Jambi dapat memberikan sentuhan dan mendukung dalam melestarikan kearifan lokal ini.
"Alhamdulillah hari ini masyarakat kita kembali bekarang yang merupakan kearifan lokal di desa pasar terusan untuk menangkap ikan melakukan di Lubuk Separantu," ujar Pj Kades.
Kades juga menyebutkan bahwa ikan ikan yang ada di sawah ini merupakan hasil alam paska banjir, saat air mulai surut ikan tersebut berkumpul ke dalam Lubuk Separantu.
"Semua ikan melalui proses alam, untuk jenis ikannya ada ikan gabus, sepat, lambat dan ikan-ikan sawah pada umumnya," terangnya.
Dikatakan Azmil, bahwa tradisi bekarang di Desa Pasar Terusan sejak dahulu kala ini memang sangat diminati oleh masyarakat di berbagai daerah di Jambi, karena bisa mendapatkan berbagai jenis ikan secara gratis.
"Kita juga meminta agar semua warga berkomitmen untuk menjaga dan melestarikan lubuk larangan ini sebagai salah satu kearifan lokal di Jambi, dan kita berharap agar warga tidak menangkap dengan cara yang salah seperti diracun dan sentrum," pungkasnya. (tar/nof)
Load more