“Kondisi kebakaran saat ini sama seperti dua tahun lalu. Kita khawatir kondisi memburuk hingga api dapat menjangkau pemukiman warga. Untuk itu hendaknya pemerintah daerah harusnya belajar dari tahun-tahun sebelumnya guna mengantisipasi kebakaran seperti ini terulang kembali terlebih pada musim kemarau seperti saat ini,” ungkap Hercules.
Terpisah, Camat Harian, Hartopo Manik mengatakan, sumber api yang membakar hutan lindung terjadi pada hari Minggu sore kemarin, tepatnya di Desa Sipitu Dai, Kecamatan Sianjur Mula Mula hingga ke wilayah Merek.
Hartopo menyebutkan, sampai saat ini petugas gabungan dari TNI – Polri, BPBD Kabupaten Samosir, Manggala Agni hingga Damkar Kabupaten Samosir, masih terus bekerja guna memadamkan kobaran api.
“Petugas masih terus bekerja keras di lokasi kebakaran guna memadamkan api. Kita berharap agar kondisi kebakaran tidak meluas dan api dapat segera dipadamkan. Kondisi lahan terbakar sudah semakin sedikit berkat kerja keras semua pihak yang bekerjasama memadamkan api,” sebut Hartopo. (dsg/nof)
Load more