Menjadi yang Tercepat, Kantor Kopdes Merah Putih Desa Aeng Batu-Batu Jadi Pelopor di Sulsel

Takalar, tvOnenews.com – Kabupaten Takalar khususnya Desa Aeng Batu-batu mencetak sejarah dengan membangun kantor Koperasi Desa Merah Putih pertama di Sulawesi Selatan dan Indonesia.

 

Sebuah kantor koperasi desa yang megah dan menyerupai bangunan Istana Kepresidenan resmi berdiri di Desa Aeng Batu-Batu, Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan. 

 

Gedung ini mencetak sejarah baru dimana kantor Koperasi Desa Merah Putih menjadi yang pertama yang dibangun di Sulawesi Selatan, bahkan diperkirakan menjadi yang pertama di Indonesia dalam mendukung program strategis nasional Presiden Prabowo Subianto.

 

Menariknya, gedung koperasi yang dibangun menggunakan dana desa ini tampil megah menyerupai miniatur Istana Kepresidenan, menjadi simbol semangat baru dalam membangun ekonomi kerakyatan berbasis koperasi.

 

Gedung tersebut diresmikan langsung oleh Bupati Takalar, Mohammad Firdaus Daeng Manye, yang juga dihadiri oleh Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Kepala Dinas Pertanian, Ketua DPC Abdesi Takalar, Camat Galesong Utara, Kepala Desa Aeng Batu-Batu, Ketua BPD, serta para tokoh masyarakat setempat. 

 

Tak hanya meresmikan, Bupati juga menyaksikan musyawarah desa dalam rangka pemilihan dan pengesahan pengurus koperasi secara langsung.

 

Dalam sambutannya, Bupati Firdaus menyampaikan apresiasi atas semangat dan inisiatif Desa Aeng Batu-Batu dalam mempercepat pelaksanaan program strategis nasional Presiden Prabowo Subianto terkait pembentukan Koperasi Desa Merah Putih.

 

“Barusan tadi pagi saya meresmikan kantor koperasi Desa Merah Putih di Desa Aeng Batu-Batu. Alhamdulillah, tempatnya sangat representatif. Kantornya bersih, rapi, dan siap difungsikan,” ujar Firdaus Daeng Manye. Kamis (24/04/2025)

 

Ia juga memuji langkah cepat yang diambil oleh pemerintah desa. Menurutnya, musyawarah desa yang langsung ditindaklanjuti dengan penandatanganan akta notaris menunjukkan sinergi yang kuat antara masyarakat, pemerintah desa, dan stakeholder terkait.

 

“Tadi kita saksikan sendiri, musyawarah desa berlangsung terbuka, dilanjutkan dengan penandatanganan akta koperasi oleh notaris yang hadir langsung di lokasi. Ini langkah strategis dan sangat efektif. Semua proses tuntas hari ini,” sambungnya.

 

Lebih jauh, Firdaus menegaskan bahwa Takalar menargetkan menjadi kabupaten pertama di Indonesia yang menuntaskan pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di seluruh desa dan kelurahan.

 

“Kami sudah komitmen, hingga Jumat lusa semua koperasi di 110 desa dan kelurahan se-Kabupaten Takalar harus sudah terbentuk. Aeng Batu-Batu telah memberi contoh nyata, baik dalam kesiapan administrasi maupun infrastruktur,” tegasnya.

 

Kepala Desa Aeng Batu-Batu, Syarifa Ratu Yuliani, menyatakan kebanggaannya karena desanya menjadi pelopor pembentukan koperasi desa dengan kantor yang representatif dan legalitas hukum yang telah lengkap.

 

“Alhamdulillah, hari ini gedung koperasi telah diresmikan dan pengurusnya sudah terbentuk. Akta notaris juga telah ditandatangani, sehingga koperasi kami sudah siap menjalankan program strategis nasional bapak Presiden Prabowo,” ujarnya.

 

Ia menambahkan, koperasi ini akan menjadi pusat kegiatan ekonomi masyarakat desa, termasuk pengelolaan simpan pinjam dan pendistribusian logistik. 

 

Pemerintah desa juga berencana membangun gudang penyimpanan di sebelah kantor koperasi sebagai bagian dari penguatan ekonomi lokal.

 

Sementara itu, Camat Galesong Utara, Sumarlin, menyatakan dukungan penuh terhadap percepatan pembentukan koperasi di wilayahnya. Ia menyebut Aeng Batu-Batu sebagai desa paling siap dan menjadi percontohan bagi desa-desa lain.

 

“Sesuai arahan Bupati, semua desa di Galesong Utara harus menyelesaikan pembentukan koperasi hingga Jumat ini. Aeng Batu-Batu sudah melangkah lebih dulu, bahkan sudah punya kantor sendiri dari dana desa. Ini pencapaian luar biasa,” kata Sumarlin.

 

Dengan hadirnya Kantor Koperasi Desa Merah Putih yang tidak hanya megah namun juga siap operasional, Desa Aeng Batu-Batu kini menempatkan diri di garda depan dalam penguatan ekonomi desa. 

 

Inisiatif ini diharapkan menjadi pemicu semangat bagi desa-desa lain di Sulawesi Selatan dan Indonesia untuk membangun kemandirian ekonomi melalui koperasi sebagai pilar utama pembangunan nasional.(Itg/frd)