Mentan Syahrul Yasin Limpo Tantang Petani, Tanam 10.000 Pohon Kelapa di Kabupaten Gowa
- Idris Tajannang
Sementara itu, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menyampaikan terimakasih atas perhatian besar jajaran Kementan terhadap sektor pertanian di wilayahnya.
Baginya, dukungan tersebut sangat membantu para penyuluh dan petani dalam meningkatkan produksi, utamanya mencakup wilayah Kabupaten Gowa.
Foto : Dialog Petani dan Penyuluh Pertanian bersama Mentan Syahrul Yasin Limpo dan Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan
Terlebih selama ini, Kabupaten Gowa merupakan wilayah nomor 2 dalam pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Selatan.
Salah satunya ditopang sektor pertanian yang selama ini tumbuh meyakinkan baik dimasa pandemi maupun krisis global.
"Kenapa Kabupaten Gowa bisa nomor 2, karena selama ini ditopang oleh sektor pertanian. Karena itu peran penyuluh sangat penting dalam memajukan pertanian di wilayah kami," katanya.
Meski demikian, Adnan meminta agar penyuluh yang masih berstatus tenaga harian lepas untuk bersiap melakukan persaingan kerja dalam mendapatkan status ASN.
Apalagi penyuluh memiliki kemampuan lebih karena setiap hari selalu bersentuhan dengan petani.
"Kita harus siap dengan persaingan. Siap dengan ilmu dan metode yang baru. Nah persoalan pertanian dan juga persoalan daerah dan bangsa ini kedepannya adalah persaingan inovasi. Tapi jangan kita hanya terpaku karena kita harus bergerak terus," katanya.
Salah satu penyuluh di Kabupaten Gowa, Kusnadi menyampaikan terimakasih atas perhatian besar jajaran Kementan dan Pemda Gowa dalam mendorong penyuluh dan petani untuk tetap maju dan bergerak membangun pertanian masa depan yang jauh lebih maju, mandiri dan modern.
"Selama ini perhatian pemerintah dapat kami rasakan terutama yang berkaitan dengan benih dan teknologi mekanisasi," katanya. (itg/mtr)
Load more