Tiga Korban Belum Ditemukan, Polda NTT Tambahkan Sonar dan Drone Bawah Laut
- Vera Bahali
Labuan Bajo, tvOnenews.com - Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur menambah peralatan untuk membantu pencarian tiga korban lain dari insiden tenggelamnya kapal wisata Putri Sakina di Labuan Bajo, Senin, 29 Desember 2025. Penyerahan ini dilakukan langsung oleh Kapolda NTT, Irjen Polisi Rudi Darmoko.
Kapolda Rudi mengatakan alat bantuan berupa drone bawah laut, sonar sistem, dan beberapa alat tambahan lain. Sonar ini bisa mendeteksi logam sampai radius 200 meter.
"Sonarnya nanti radius 200 meter, sudah perjalanan ke sini (Pulau Padar, red), berserta operatornya," beber Rudi di Pulau Padar, siang tadi.
Selain peralatan, lima tenaga penyelam profesional juga dibawa dari Direktorat Polairud Polda NTT. Mereka akan mulai melakukan penyelaman besok, Selasa, 30 Deseember 2025.
Kapolda Rudi juga memantau kondisi cuaca dan perkembangan pencarian korban kapal tenggelam Putri Sakina di Posko Nataru bersama KSOP Labuan Bajo, BMKG Labuan Bajo, dan Basarnas Maumere. Setelah itu ia bertolak ke Pulau Padar bersama rombongan.
"Sudah ditemukan satu jenazah dan itu juga atas bantuan nelayan. Tadi saya juga menemui para nelayan yang kebetulan juga sedang mencari ikan, kita himbau apabila mereka menemukan entah itu barang-barang, ataupun jenazah agar segera menginformasikan ke tim Basarnas untuk dievakuasi," kata Rudi.
Sementara itu, pencarian hari ini masih dilakukan di selat Padar, Taman Nasional Komodo. Kordinator Pos Sar Labuan Bajo, Edy Suryono mengatakan sejak pagi hingga siang, mereka melakukan penyelaman sebanyak dua kali.
"Penyelaman hari ini ke arah timur dari TKP, dilakukan oleh 6 penyelam dibagi ke tiga titik," imbuh Edy.
(vib/asm)
Load more