tvOnenews.com - Direktur Indonesia Political Review (IPR) Iwan Setiawan menilai perang dagang yang dicetuskan oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump sudah diprediksi oleh Presiden RI Prabowo Subianto yang tercermin dari kebijakan dan strategi pemerintah Indonesia.
“Menurut saya, sudah diprediksi jauh-jauh hari oleh Presiden Prabowo Subianto akan segera terjadi. Buktinya, Prabowo sudah menyiapkan strategi ekonomi dan diplomasi yang memperkuat kedaulatan ekonomi dalam negeri, seperti dengan hilirisasi, memperkuat kemitraan dengan negara lain, mencetuskan Danantara agar investasi manufaktur tidak tergantung asing. Dengan fakta ini, artinya Prabowo sudah berpikir jauh ke depan,” jelasnya kepada wartawan, Minggu (6/4).
Iwan menilai perang dagang seperti ini pasti akan terjadi dan memang tidak ada jalan lain bagi Indonesia selain menghadapinya dengan berani.
“Pemerintah harus menghadapinya dengan gagah berani demi melindungi kepentingan nasional, baik itu dengan strategi ekonomi yang matang maupun menggalang kekuatan dengan banyak negara melalui diplomasi,” ujar dia.
Iwan pun mengapresiasi langkah Prabowo hari ini yang gerak cepat melakhkan phone call dengan para pimpinan negara ASEAN dan juga Presiden Prancis untuk membicarakan strategi menghadapi Donald Trum
“Patut kita apresiasi dan dukung. Negara-negara ini juga bisa diusahakan menjadi alternatif pasar ekspor yang lebih stabil dan tidak bergantung pada kebijakan proteksionis negara lain. Contohnya, Indonesia dapat meningkatkan kerja sama perdagangan dengan negara-negara di Asia, Eropa, dan Timur Tengah,” ucapnya.
Load more