Magetan, Jawa Timur - Gara-gara rem blong, truk muatan besi seberat 4 ton menabrak warung makan Wahyu Wijaya di jalur wisata Telaga Sarangan, Desa Dadi, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Minggu (9/10/2022) pagi.
Menurut pengakuan Feri, awalnya dia hendak mengirim pipa besi ke daerah Yogyakarta.
Akan tetapi, karena melihat aplikasi Google Map, dirinya dilewatkan jalur terdekat, yaitu jalur wisata Telaga Sarangan-Tawangmangu.
“Mungkin badan sudah capek Pak. Saya buka Google Map tahu-tahu baru sadar jalannya kok naik terus. Saya tanya orang katanya jalannya masih naik terus mending putar balik saja,” kata Feri saat dimintai keterangan di Puskesmas Plaosan.
Dia khawatir tidak kuat menanjak akhirnya putar balik. Saat di jalur turunan dan tikungan tersebut, truk tiba-tiba mengalami rem blong.
“Saya baru pertama kali ini lewat jalur sini (Sarangan) karena ikut Google Map. Ini patah tulang kaki sama tangan luka sedikit,” imbuhnya.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Magetan Iptu Agus Suparno membenarkan telah terjadi kecelakaan truk menabrak sebuah warung makan di jalur wisata Telaga Sarangan.
Namun, untuk penyebab pastinya masih dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Mamang benar telah terjadi kecelakaan di jalur wisata Telaga Sarangan. Truk muatan besi yang menabrak teras rumah makan,” ungkap Agus.
Untuk penyebab pastinya, petugas masih menunggu hasil penyelidikan dan olah TKP apakah diakibatkan adanya gangguan pada sistem pengereman atau penyebab yang lain.
“Kita belum bisa ambil kesimpulan penyebabnya apa karena sopir masih pingsan dan belum bisa kita mintai keterangan. Namun, seharusnya truk turun lalu belok ke kiri namun sopir malah banting setir ke kanan dan menabrak warung makan,” paparnya.
Beruntung tak ada korban jiwa dalam musibah ini karena rumah makan saat itu masih tutup.
Sementara itu, sopir yang mengalami patah tulang pada kaki kanannya langsung dilarikan warga ke Puskesmas Plaosan.
Polisi yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan olah TKP dengan memintai keterangan sejumlah saksi.
Satu unit mobil derek didatangkan polisi guna mengevakuasi truk yang masih menancap pada teras rumah makan.
Hingga minggu siang, proses evakuasi truk masih berlangsung. Polisi juga terpaksa melakukan buka tutup arus lalu lintas di jalur wisata Telaga Sarangan untuk mempermudah proses evakuasi.
Diketahui, jalur wisata Telaga Sarangan-Tawangmangu merupakan jalur ekstrem yang banyak terdapat tanjakan dan turunan tajam.
Banyak kendaraan seperti bus, elf maupun mobil pribadi yang mengalami kecelakaan terjun bebas ke jurang hingga terguling karena rem blong gara-gara sopir tak hafal medan. (men/nsi)
Load more