Sementara itu, TT dan EK selaku sopir dan kernet, membantah jika ribuan botol arak tersebut miliknya. Kedua warga asal Kota Blitar ini berdalih, jika mereka hanya menerima jasa angkut dari Bali ke Tulung Agung.
“Itu bukan barang saya, itu muatan balen dari bali, rencana mau dikirim ke tulung agung, kami hanya menerima jasa angkut saja,”dalihnya.(wso/ade)
Load more