Geledah Rumah Dirut RSUD dan Sekda Ponorogo di Kota Madiun, KPK Sita Mobil Mewah dan Puluhan Sepeda Sport
- tim tvone - miftakhul erfan
Madiun, tvOnenews.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi penggeledahan terkait kasus dugaan korupsi yang melibatkan Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko.
Kali ini penyidik KPK melakukan pengembangan dengan menggeledah rumah milik Direktur Utama RSUD Harjono, Yunus Mahatma, dan Sekretaris Daerah (Sekda) Ponorogo yang berlokasi di Kota Madiun, Jawa Timur, Kamis (13/11) malam.
Sejumlah penyidik KPK mendatangi rumah Dirut RSUD Harjono, Yunus Mahatma di Jalan Sumatra No. 17, Kelurahan Madiun Lor, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun.
Selama lebih dari dua jam, petugas melakukan penggeledahan dan menyita sejumlah aset berharga, diantaranya:
- Dua mobil mewah: Jeep Wrangler Rubicon warna merah dan sedan BMW seri tiga warna putih.
- 25 sepeda sport berbagai merek: Brompton, Trek, Santa Cruz, Polygon, dan Dahon.
Barang bukti tersebut kemudian dibawa ke Polres Madiun Kota untuk dititipkan sebagai barang bukti pengembangan kasus korupsi dan dugaan jual beli jabatan di tingkat Pemkab Ponorogo.
Selain rumah Dirut RSUD Harjono, sekitar pukul 21.00 WIB petugas KPK juga menggeledah rumah milik Sekda Ponorogo, Agus Pramono, yang berada di Jalan Mangkuprajan II, Kelurahan Demangan, Kecamatan Taman, Kota Madiun.
Penggeledahan ini disaksikan oleh Ketua RT Darojat, tokoh masyarakat, dan anggota Polsek setempat. Tim penyidik menyita sejumlah dokumen dan surat-surat pembelian aset tanah.
"Saya diundang menyaksikan penggeledahan, ada surat dan berkas penting yang dibawa," kata Darojat.
Selain menyita dokumen yang dianggap sebagai barang bukti pelengkap penyidikan, petugas KPK juga memintai keterangan pihak keluarga Sekda Ponorogo.
“Hanya dokumen yang dibawa, uang atau aset tidak ada, tadi petugas juga mintai keterangan dari keluarga. Selebihnya saya tidak tahu,” pungkasnya.
Penggeledahan ini merupakan bagian dari serangkaian operasi yang dilakukan KPK terkait dugaan tindak pidana korupsi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ponorogo.
Kasus ini diduga terkait dengan suap jual beli jabatan Dirut RSUD Harjono dan proyek pembangunan gedung rumah sakit. Namun demikian belum ada pernyataan resmi dari penyidik KPK yang melakukan penggeledahan. (men/hen)
Load more