Kedatangan Jenasah Korban Ambruknya Bangunan Ponpes Al Khoziny Diwarnai Isak Tangis Keluarga
- tim tvone - abdur rahem
Bangkalan, tvOnenews.com - Isak tangis keluarga dan kerabat menyelimuti kedatangan almarhum Maulana Alfan Ibrahim, salah satu korban meninggal dunia akibat ambruknya musala Pondok Pesantren Al Khoziny Buduran, Sidoarjo, Senin (29/9) saat salat ashar berjamaah.
Almarhum Maulana Alfal Ibrahim merupakan warga Lomaer, Kecamatan Blega, Bangkalan ini, dimakamkan di rumah kelahiran orang tuanya, setelah dimandikan di Surabaya.
Tak hanya tangisan keluarga dan kerabat, hujan deras pun turun saat mobil jenasah tiba di rumah duka.
Almarhum Ibrahim awalnya akan dikebumikan pagi hari, namun setelah berdiskusi akhirnya dimakamkan jam 01.30 WIB dini hari.
"Informasi awalnya dikebumikan pagi ini, namun berubah jam dua dini hari, saya juga dapat info mendadak juga mas,” kata AKP Syamsury, Kapolsek Blega, Bangkalan.
Almarhum Maulana Alfan Ibrahim merupakan anak pertama dari Rizal Maulana, yang baru empat bulan masuk Pondok Al Khoziny Buduran, Sidoarjo.
Alfan Ibrahim adalah korban ambruknya musala di Ponpes Al Khoziny Buduran Sidoarjo, yang terjadi Senin (29/9) saat digelar salat Ashar.
Alfan adalah santri yang duduk di bangku SMP di Ponpes Al Khoziny. (arm/hen)
Load more