Ratusan Buruh Outsourcing Mogok Kerja karena Gaji Dipotong Sepihak
- tvOne - Muhammad Habib
Gresik, tvOnews.com - Ratusan buruh outsourcing yang bekerja di PT Putera Trakindo Sejahtera menggelar aksi mogok kerja Selasa (22/4). Massa mengeluhkan pemotongan gaji sebesar Rp380 ribu yang dinilai sepihak.
Menurut salah satu pekerja, Sigit, pemotongan dilakukan dengan alaan kerusakan material, namun pekerja menganggap alasan tersebut tidak adil.
“Bayangkan, Rp380 ribu itu setara tiga hari kerja kami. Bayaran harian kami antara Rp135 ribu hingga Rp150 ribu, tergantung posisi.” kata Sigit.
Selain itu, sistem pemotongan juga diberlakukan pada pekerja yang izin dengan alasan apapun.
Setelah beberapa jam aksi berlangsung, proses mediasi dilakukan antara pihak buruh, HRD, dan pemilik tiga CV yang tergabung dalam perusahaan tersebut. Hasil mediasi diumumkan oleh perwakilan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Gresik Sumardi.
Sumardi menyampaikan bahwa perusahaan telah menyanggupi pengembalian gaji yang dipotong dan akan mentransfer seluruh hak buruh tersebut sore ini.
Pernyataan itu pun langsung disambut tepuk tangan dan sorakan dari massa buruh yang menuntut kepastian.
“Disnaker belum dapat memastikan nasib regulasi pemotongan gaji ke depan. Tapi yang penting sekarang hak kalian segera dikembalikan,” ungkap Sumardi.
Aksi mogok ini sebagai gambaran peliknya relasi industrial di sektor outsourcing. Dimana buruh kerap kali terjepit antara sistem kerja fleksibel dan minimnya perlindungan atas hak hak mereka. (mhb/ias)
Load more