Mojokerto, tvOnenews.com - Aksi perang sarung dibubarkan petugas Satsamapta Polres Mojokerto Kota. Sebanyak 15 remaja diamankan petugas.
Kasat Samapta Polres Mojokerto Kota, AKP Anang Leo Afera mengatakan, aksi belasan remaja ini diketahui dari laporan masyarakat, terkait adanya perang sarung sekitar pukul 01.00 WIB, di Jalan Pemuda, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto.
"Setelah mendapat laporan, kita mendatangi TKP. Disitu, telah terjadi perang sarung antar remaja," ujar Anang Leo, Selasa (4/3) siang, di Mapolres Mojokerto Kota.
Polisi kemudian membubarkan aksi para remaja tersebut, dan mengamankan 15 remaja yang terlibat perang sarung tersebut. 15 remaja terdiri dari 6 pelajar SMP, 8 pelajar SMA, dan 1 anak putus sekolah.
"Kita amankan barang bukti 7 sarung serta 8 kendaraan bermotor," ungkapnya.
Dari hasil pemeriksaan, diketahui ada dua kelompok yang terlibat perang sarung. Mereka saling tantang melalui WhatsApp dan janjian bertemu di lokasi.
"Perang sarung ini tidak ada motif tertentu, hanya untuk seru-seruan aja" ujar Anang Leo.
Load more