Legenda Pulau Mengare di Gresik, Dari Pangeran Tampan Menjadi Ular Besar
- tvone - habib
Ular jelmaan pangeran lantas sampai di Laut Jawa, lebih tepatnya di dekat Madura. Pangeran yang dilanda rasa kebingungan akhirnya kelelahan dan tak terasa dia pun tertidur.
Setelah terbangun, pangeran Solo berniat mencari putri lagi. Namun, usahanya tidak membuahkan hasil. Karena frustrasi dia memilih bertapa dan melingkarkan badannya selama bertahun-tahun. Konon katanya, lokasinya di dekat pulau Madura.
’’Badan ular, kepala, dan ekornya mengeras menjadi daratan. Itu yang disebut Mengare,’’ jelas Rozi.
Posisi kepala ular diyakini berada di Desa Watuagung, sementara badannya berada di Tajung Widoro dan ekornya di wilayah Kramat. Tiga desa tersebut sama-sama berada di pulau Mengare.
Ular jelmaan pangeran tampan itu dipercaya warga memberikan kemakmuran. Kini, masyarakat pulau Mengare yang dipisahkan Bengawan Solo hidup makmur dengan hasil pertanian dan perikanan. (mhb/gol)
Load more