GULIR UNTUK LIHAT KONTEN

ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Wajah 6 Pelaku Pengeroyokan Pesilat di Gresik Hingga Tewas
Sumber :
  • tvOne - m habib

Brutal, Inilah Wajah 6 Pelaku Pengeroyokan Pesilat di Gresik hingga Tewas, Tiga Masih Buron

Aksi brutal gerombolan pesilat yang menggelar sweeping latihan perguruan lain di wilayah Driyorejo Gresik dan mengakibatkan satu orang anggota perguruan tewas usai dihajar

Sabtu, 25 Mei 2024 - 14:00 WIB

Gresik, tvOnenews.com - Aksi brutal gerombolan pesilat yang menggelar sweeping latihan perguruan lain di wilayah Driyorejo, Gresik dan mengakibatkan satu orang anggota perguruan tewas usai dihajar dan dipukul kepalanya dengan botol minuman keras, berhasil diungkap.

Anggota Satreskrim Polres Gresik akhirnya mengamankan sebanyak enam orang pelaku pengeroyokan anggota perguruan pesilat lain yakni SW (20) warga Desa Ponokawan, Kecamatan Krian, Sidoarjo yang tewas mengenaskan usai dihajar para pelaku. Selain itu tiga pelaku saat ini masih buron.

Dalam keterangan resminya, Kasat Reskrim Polres Gresik, AKP Aldhino Prima Wirdhan, Jumat (24/5), menyatakan jika para oknum pesilat telah diamankan dari rumah masing-masing. Lima orang pelaku dewasa, dan satu masih di bawah umur

Adapun enam pelaku itu yakni CDP (18), NRE (19), dan MNA (19). Ketiganya berasal dari Desa Banjaran, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik. Kemudian, EG (19), dan ADS (18), asal Desa Banyuurip, Kecamatan Kedamean, Kabupaten Gresik.

“Yang saat ini dihadirkan adalah lima pelaku dewasa. Satu pelaku lagi merupakan anak di bawah umur,” ujar Aldhino.

Baca Juga

Dijelaskan Aldhino, keenam pelaku diamankan dari dua TKP yang berbeda, namun hampir berdekatan. Pengeroyokan sendiri terjadi pada Minggu (19/5) dini hari di Desa Banjaran, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik.

Aksi pengeroyokan pertama terjadi sekitar pukul 00.15 WIB di dekat fly over Desa Banjaran. Korbannya MAS (18), dan MH, (18) asal Desa Banjaran. Keduanya dikeroyok saat hendak menghadiri latihan perguruan silat.

"Saat mengendarai sepeda motor dan melintas di TKP, kedua korban tiba-tiba ditendang oleh salah satu pelaku yang masih buron. MAS dan MH pun terjatuh dari kendaraannya," jelas Aldhino

Gerombolan pesilat yang diperkirakan mencapai 15 an orang itu menjadikan korban MAS sebagai bulan-bulanan. Pukulan hingga tendangan melayang ke kepala, punggung, perut hingga paha korban. Sementara korban MH sempat berusaha melarikan diri.

Sayangnya usaha MH gagal. Korban berhasil dikejar dan nasibnya sama seperti MAS, menjadi bulan-bulanan para pelaku. Pengeroyokan itu berakhir setelah korban MH mengenali bahwa salah satu pelaku adalah temannya. Korban lantas melapor ke polisi.

Sementara kejadian kedua berlokasi di depan Warung Hamas, Desa Banjaran sekitar pukul 01.00 WIB. Kali ini, para pelaku terlebih dahulu mengkonsumsi minuman keras (miras) sebelum melakukan pengeroyokan. Korbannya RH (23), asal Desa Banjaran dan SW (20), asal Desa Ponokawan, Kecamatan Krian, Sidoarjo.

Mulanya, RH dan SW sedang ngopi di wilayah Krian, Sidoarjo. Mereka mendapat informasi bahwa jalan menuju lokasi latihan perguruan silatnya di Desa Banjaran dihalang-halangi segerombolan orang.

Mendengar hal itu kedua korban bergegas menuju lokasi yang dimaksud. Mereka langsung dihadang para pelaku. Salah seorang pelaku mengajak korban untuk duel satu lawan satu. Belum sempat dijawab, para pelaku melayangkan pukulan ke kepala, paha hingga punggung korban SW.

Korban RH hanya kena pukulan di bagian bibir. Puncak pengeroyokan ketika pelaku ADS mengambil botol miras lalu memukulkannya ke kepala SW sebanyak tiga kali. Mendapat keprukan itu, korban berusaha melarikan diri kemudian tumbang.

SW pun terjatuh. Belum puas dengan aksinya, dua pelaku mendatangi SW lalu memukul dan menendang kepala korban secara brutal. Korban akhirnya dievakuasi oleh RH bersama warga sekitar ke RS Petrokimia Driyorejo Gresik.

Korban diduga mengalami gegar otak dan koma selama beberapa hari di RS Petrokimia. Karena semakin kritis, SW dirujuk untuk mendapatkan perawatan intensif di Surabaya. Namun nahasnya korban SW menghembuskan nafas terakhir pada Kamis (23/5) dini hari. (mhb/gol)

img-logo
img-logo

Bantu kami untuk memperbaiki kualitas siaran TvOne dengan mengisi survey berikut

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
3 Alasan Indra Sjafri Layak Dipecat PSSI usai Timnas Indonesia U-20 Gagal Total di Piala Asia U-20 2025, Apa Saja?

3 Alasan Indra Sjafri Layak Dipecat PSSI usai Timnas Indonesia U-20 Gagal Total di Piala Asia U-20 2025, Apa Saja?

Sebanyak tiga alasan ini membuat PSSI layak memecat Indra Sjafri dari pelatih Timnas Indonesia U-20 usai gagal total di Piala Asia U-20.
Ingin Ajari Anak Puasa di Ramadhan Besok? Lebih Baik Simak Dulu Saran dari Ustaz Adi Hidayat Ini

Ingin Ajari Anak Puasa di Ramadhan Besok? Lebih Baik Simak Dulu Saran dari Ustaz Adi Hidayat Ini

Kapan waktu yang tepat untuk ajarkan anak puasa Ramadhan? Berikut pandangan Ustaz Adi Hidayat (UAH) tentang waktu dan cara terbaik untuk ajari anak puasa.
Meski Gagal Lolos ke Piala Dunia U-20, Timnas Indonesia Masih Punya Harapan di Piala Asia Jika Menang Lawan Yaman?

Meski Gagal Lolos ke Piala Dunia U-20, Timnas Indonesia Masih Punya Harapan di Piala Asia Jika Menang Lawan Yaman?

Timnas Indonesia menempati posisi ketiga klasemen sementara Piala Asia U-20 setelah takluk dari Uzbekistan dengan skor 1-3 di Stadion Shenzen Youth Football
Berkaca Kasus Anak Nikita Mirzani Terbuai Modus Pacar, Vadel Badjideh Ditahan Atas Kasus Dugaan Asusila hingga Aborsi, Pesan Buya Yahya Dosanya Berlipat

Berkaca Kasus Anak Nikita Mirzani Terbuai Modus Pacar, Vadel Badjideh Ditahan Atas Kasus Dugaan Asusila hingga Aborsi, Pesan Buya Yahya Dosanya Berlipat

Vadel Badjideh pun berujung ditangkap oleh Kepolisian. Hingga kini kasus terus berlanjut. Diketahui, tindakan Vadel Badjideh terhadap korban LM, disampaikan ...
Buntut Kasus SHGB Pagar Laut, Kades Kohod Akui Jadi Korban, Kuasa Hukum Arsin Bocorkan Dalangnya

Buntut Kasus SHGB Pagar Laut, Kades Kohod Akui Jadi Korban, Kuasa Hukum Arsin Bocorkan Dalangnya

Ihwal kasus pagar laut, pandangan publik tersita kepada Kades Kohod, Arsin bin Arsip. Pasalnya, ia diduga terlibat dengan kasus penerbitan SHGB & SHM pagar laut
Kelemahan Australia Terendus Media Vietnam, Patrick Kluivert Bawa Timnas Indonesia Menang Mudah di Kualifikasi Piala Dunia 2026?

Kelemahan Australia Terendus Media Vietnam, Patrick Kluivert Bawa Timnas Indonesia Menang Mudah di Kualifikasi Piala Dunia 2026?

Kelemahan Australia dalam hal kekuatan menjadi peluang bagi Timnas Indonesia membuat kejutan dan meraih keuntungan pada babak kualifikasi ketiga Piala Dunia
Trending
Akhirnya Lolly Bocorkan Tingkah Laku Bejat Vadel dan Kakaknya, Nikita Mirzani Geram hingga Lakukan Ini

Akhirnya Lolly Bocorkan Tingkah Laku Bejat Vadel dan Kakaknya, Nikita Mirzani Geram hingga Lakukan Ini

Kisah Lolly kembali menggemparkan, usai Vadel ditetapkan tersangka dan jadi tahanan Polres Metro Jaksel. Pasalnya, baru-baru ini, Lolly bocorkan tingkah Vadel
Kelemahan Australia Terendus Media Vietnam, Patrick Kluivert Bawa Timnas Indonesia Menang Mudah di Kualifikasi Piala Dunia 2026?

Kelemahan Australia Terendus Media Vietnam, Patrick Kluivert Bawa Timnas Indonesia Menang Mudah di Kualifikasi Piala Dunia 2026?

Kelemahan Australia dalam hal kekuatan menjadi peluang bagi Timnas Indonesia membuat kejutan dan meraih keuntungan pada babak kualifikasi ketiga Piala Dunia
Doa Nabi Zakaria yang Terkenal

Doa Nabi Zakaria yang Terkenal

Nabi Zakaria adalah salah satu nabi yang dikisahkan dalam Al-Qur'an, dikenal atas kisah kesabarannya dalam memohon keturunan kepada Allah SWT.
Buntut Kasus SHGB Pagar Laut, Kades Kohod Akui Jadi Korban, Kuasa Hukum Arsin Bocorkan Dalangnya

Buntut Kasus SHGB Pagar Laut, Kades Kohod Akui Jadi Korban, Kuasa Hukum Arsin Bocorkan Dalangnya

Ihwal kasus pagar laut, pandangan publik tersita kepada Kades Kohod, Arsin bin Arsip. Pasalnya, ia diduga terlibat dengan kasus penerbitan SHGB & SHM pagar laut
Bawaslu Belu Diminta Harus Bersikap Netral

Bawaslu Belu Diminta Harus Bersikap Netral

Mahkamah Konsititusi kembali menggelar Persidangan Pemeriksaan Lanjutan Perselihan Pilkada Kabupaten Belu.
Ramalan Jeng Nimas Bakal Terbukti? Setelah Cerai dengan Sarwendah, Ruben Onsu Perlahan-lahan akan...

Ramalan Jeng Nimas Bakal Terbukti? Setelah Cerai dengan Sarwendah, Ruben Onsu Perlahan-lahan akan...

Ahli tarot Jeng Nimas jauh-jauh hari menerawang nasib Ruben Onsu usai bercerai dari Sarwendah, katanya Bensu akan...
Ramalan Mbak You soal Sarwendah dan Betrand Peto Perlahan Terbukti? Sejak Awal Sudah Bilang kalau Onyo Nantinya...

Ramalan Mbak You soal Sarwendah dan Betrand Peto Perlahan Terbukti? Sejak Awal Sudah Bilang kalau Onyo Nantinya...

Ramalan Mbak You soal hubungan Sarwendah dan Betrand Peto kembali jadi sorotan. Benarkah sejak awal sudah diprediksi bahwa Onyo akan menghadapi masalah ini?
Selengkapnya
Viral