Madiun, tvOnenews.com - Hujan es yang disertai dengan angin puting beliung merusak puluhan rumah warga dan sejumlah fasilitas umum yang ada di Desa Pandean dan Klecorejo di Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun, Jumat (3/11) sekitar pukul 16.30 WIB.
Diantina Widayati (35) pemilik rumah sekaligus sanggar senam, juga terdampak, atap bangunan rumah beserta kanopinya porak poranda usai diterjang angin kencang.
“Ini kanopinya rusak semua, trus atapnya plafonnya juga roboh, terus yang depan itu ketimpa tiang listrik yang ambruk,” kata Diantina usai didata BPBD setempat.
Diantina mengaku, beruntung saat kejadian para ibu-ibu peserta senam masih belum datang, sehingga musibah ini tidak sampai menelan korban. Sebelumnya, Jumat siang cuaca panas hingga tiba-tiba awan hitam datang dan terjadi hujan lebat bercampur puting beliung.
Terpisah, Kalaksa BPBD Kabupaten Madiun Bobby Satya Putra Lubis mengatakan, musibah hujan es yang disertai dengan angin puting beliung ini adalah kali pertama memasuki musim penghujan, setelah enam bulanan terjadi kemarau panjang.
Pihaknya mengatakan, dampak angin puting beliung banyak rumah warga di Kelurahan Pandean dan Desa Klecorejo Kecanatan Mejayan yang rusak atapnya, rumahnya tertimpa pohon hingga jaringan listrik yang juga putus karena tiangnya ambruk.
“Di daerah Caruban (Mejayan) ini memang ada dua desa yang terdampak angin yaitu Pandean dan Kleco,” ujar Boby.
Hingga Jumat malam, tim BPBD dan juga tim Reaksi Cepat masih menyisir desa-desa yang terdampak angin puting beliung guna mendata total kerusakan sehingga bisa memastikan langkah-langkah guna membantu warga.
Namun demikian dari hasil pendataan sementara, dampak angin puting beliung memang banyak merobohkan pohon di pinggir jalan, dan atap-atap yang beterbangan.
“Jadi saat ini fokus kita adalah membersihkan pohon-pohon tumbang yang menutupi jalan, dan untungnya kami dibantu oleh polsek dan warga,” ucapnya.
Selain merusak atap rumah warga, angin puting beliung juga merusak fasilitas umum diantaranya atap musala, atap sekolah hingga SPBU mini. Tidak ada korban jiwa maupun luka akibat kejadian ini.
Sesuai informasi yang diberikan, warga diharapkan tetap waspada dan berhati-hati, karena hujan lebat disertai angin kencang masih akan terjadi hingga beberapa hari ke depan. (men/far)
Load more