Fenomena Kemunculan Kerang Simping di Pesisir Pantai Selatan Lumajang saat Kemarau Panjang, Jadi Buruan Warga
- tvOne - wawan sugiarto
Lumajang, tvOnenews.com - Selain memiliki potensi hasil laut yang melimpah berupa ikan dan udang, perairan laut selatan Kabupaten Lumajang, juga memiliki potensi hasil laut lainnya, yakni kerang simping atau penduduk setempat menyebutnya karangan.
Uniknya, kerang berwarna coklat kemerahan ini hanya bisa dijumpai saat memasuki penghujung musim kemarau panjang. Disamping itu, jenis kerang ini juga hanya bisa di jumpai di pesisir pantai Bambang Desa Bagu dan pesisir pantai Watu Pecak di Desa Selok Awar-Awar, Kecamatan Pasirian.
Menurut warga, fenomena kemunculan kerang simping ini memang sangat ditunggu-tunggu, karena bisa memberikan pendapatan tambahan dan tidak diperlukan keahlian khusus untuk memperolehnya.
“Ini sudah seminggu muncul kerangnya, tapi masih kecil-kecil. Kita nyarinya saat ombak laut mulai surut, biasanya mulai jam 3 sampai jam 5 sore,” kata Husen kepada tvOnenews.com, Senin (16/10).
“Untuk nyarinya tidak perlu keahlian khusus, meskipun gampang-gampang susah. Kita cuma berbekal kantong, sabit atau pisau pipih untuk mengambil kerang-kerang yang menempel pada rumput laut dan bebatuan. Bahkan, bila ingin memperoleh kerang yang besar, kita juga harus agak ke tengah ngambilnya,” imbuhnya.
Husen menyatakan, bahwa selain untuk dikonsumsi sendiri, hasil tangkapan kerang simping ini juga laku dijual. Pembelinya rata-rata para pengunjung pantai.
“Selain kita konsumsi sendiri, selebihnya ya kita jual kepada pengunjung pantai,” jelasnya.
Tidak hanya kaum laki-laki, sejumlah ibu rumah tangga dan remaja juga nampak terlihat antusias mencari kerang simping di antara bebatuan dan karang di sepanjang pesisir pantai Watu Pecak saat ombak semakin surut. Salah satunya Nanis, warga Sumbersuko yang rela datang bersama tetangganya untuk berburu kerang simping.
“Datang bareng-bareng sama tetangga hanya untuk nyari karangan (kerang simping). Hasilnya untuk dimasak sendiri di rumah. Hari ini lumayan, sudah terkumpul hampir satu sak. Nanti dimasak sayur bening,”ujar Nanis.
Sementara itu, Kepala Bidang Perikanan Tangkap dan Pengawasan Budidaya Perikanan, Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Lumajang, Putri Dinayu, menyatakan bahwa kemunculan kerang simping ini membuktikan jika terumbu karang di lokasi berkembangbiaknya kerang simping ini cukup bagus.
Load more