Probolinggo, tvOnenews.com - Pasca dua pekan mengalami kebakaran hutan dan lahan (Karhutlah) yang menghanguskan kawasan konservasi Gunung Bromo. Pihak pengelola Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) bakal membuka kembali secara keseluruhan, untuk sektor wisata Gunung Bromo tersebut.
Dalam rilis BB TNBTS menjelaskan, empat pintu masuk dari Cemoro Lawang Kabupaten Probolinggo, Coban Trisula Kabupaten Malang, Wonokitri Kabupaten Pasuruan, dan Senduro Kabupaten Lumajang bakal dibuka kembali.
“Untuk tiket masuk, pengunjung diwajibkan membeli melalui online, dan pihak Balai besar tidak menyediakan tiket offline,” ucap Septi Eka Wardani, sebagai Kepala Balai Besar Bagian Tata Usaha TNBTS, pada Senin (18/9).
Diketahui pembukaan perdana wisata Gunung Bromo ini, mulai hari Selasa (19/9) pukul 01.00 WIB. Namun dengan dibukanya kembali wisata Gunung Bromo, wisatawan juga wajib mematuhi aturan – aturan yang berlaku sesuai ketentuan BB TNBTS.
“Seperti halnya, wisatawan dilarang membawa senjata api, membuat perapian, dan membawa flare, guna mengantisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan seperti sebelumnya,” tambahnya.
Tak hanya kawasan Gunung Bromo, namun untuk kunjungan ke Ranu Regulo dan Ranu Darungan juga sudah terbuka untuk umum.
Bahkan untuk wisatawan yang sudah membeli tiket pada tanggal 7 hingga 18 September kemarin, masih bisa melakukan reschedule lagi.
Load more