GULIR UNTUK LIHAT KONTEN

ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kades Wedani Cerme Gresik, Hadi Sanjaya
Sumber :
  • tvOne - m habib

Ironi, Cegah Warga dari Amukan Massa, Kades di Cerme Gresik Malah Dilaporkan Polisi

Ikut melerai guna mencegah amukan massa pada SA, warga yang menjadi korban kasus pengeroyokan, kades di Kecamatan Cerme, Gresik, malah dilaporkan polisi.

Rabu, 2 Agustus 2023 - 14:17 WIB

Gresik, tvOnenews.com - Sungguh ironi, gara-gara ikut melerai guna mencegah amukan massa pada SA, warga yang menjadi korban kasus pengeroyokan, seorang kepala desa di Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik, malah dilaporkan polisi. Sang kades yang diketahui bernama Hadi Sanjaya dan merupakan kades Wedani itu dilaporkan karena dituduh ikut memukuli korban amuk massa.

Usai dilaporkan ke polisi, Hadi Sanjaya menyatakan jika dirinya membantah keras bila dituduh ikut-ikutan melakukan pemukulan terhadap SA, warga yang menjadi korban pengeroyokan.

"Justru saya yang melerai dan melindungi SA dari amukan warga yang emosi terhadap dia yang selama ini dianggap berperilaku buruk," tutur Hadi saat dikonfirmasi awak media melalui pesan WhatsApp, Selasa (1/8).

Kekecewaan Kades Hadi itu diungkapkan setelah dirinya juga ikut dilaporkan ke polisi sebagai pelaku pengeroyokan terhadap korban SA (35). SA sendiri merupakan korban kasus pengeroyokan yang dilakukan terduga pelaku KS (35) dan AG (25), kakak beradik yang terjadi pada 26 Juni lalu sekitar pukul 21.00 WIB di Balai Desa Wedani, Kecamatan Cerme, Gresik.

Peristiwa pengeroyokan bermula ketika terjadi pertikaian antara korban SA dengan dua bersaudara KS dan AG. SA lalu dipukuli dan dikeroyok oleh KS dan AG karena keduanya tersinggung oleh ulah SA yang membleyer gas mobilnya ketika sedang melintas di depan rumah KS.

Baca Juga

Mendengar kejadian yang dialami warganya malam itu, Kades Hadi dan warga lalu membawa SA ke balai desa untuk didamaikan dengan kedua pelaku KS dan AG. Upaya mediasi ini dapat berjalan dengan Kades Hadi menjadi penengah. Tujuannya agar kedua belah pihak bisa berdamai dan urusan mereka tidak berlanjut ke aparat penegak hukum.

Namun upaya jalan damai yang digagas Kades Hadi menjadi gagal, karena SA selalu ngotot dan kerap berkata kasar bahkan mengeluarkan sumpah serapah saat kedua belah pihak dipertemukan. Akibatnya warga yang mengikuti mediasi ikut geram dan mereka mulai merangsek masuk untuk menghajar SA.

Halaman Selanjutnya :
img-logo
img-logo

Bantu kami untuk memperbaiki kualitas siaran TvOne dengan mengisi survey berikut

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kasus Aborsi Lolly, Vadel Badjideh Ajukan Penangguhan Penahanan, Ini Alasan Utamanya

Kasus Aborsi Lolly, Vadel Badjideh Ajukan Penangguhan Penahanan, Ini Alasan Utamanya

Vadel Alfajar Badjideh (20), tersangka dalam kasus dugaan aborsi dan persetubuhan terhadap anak Nikita Mirzani, resmi mengajukan permohonan penangguhan
Soal Kasus Ricuh di PN Jakut, Hotman Paris: Razman Arif Layak Ditahan!

Soal Kasus Ricuh di PN Jakut, Hotman Paris: Razman Arif Layak Ditahan!

Pengacara top Tanah Air, Hotman Paris Hutapea, mendesak agar Razman Arif Nasution dan rekannya, Firdaus, segera ditahan buntut insiden ricuh di PN Jakut
Aksi Mahasiswa di Patung Kuda Ricuh, Ini 7 Tuntutan yang Ditegaskan BEM SI

Aksi Mahasiswa di Patung Kuda Ricuh, Ini 7 Tuntutan yang Ditegaskan BEM SI

Aksi unjuk rasa bertajuk "Indonesia Gelap" yang digelar mahasiswa di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, berujung ricuh sebelum akhirnya dibubarkan
Ray White Indonesia Sabet Penghargaan Top Franchise Platinum Awards 2025

Ray White Indonesia Sabet Penghargaan Top Franchise Platinum Awards 2025

Ray White jadi brand properti terdepan raih penghargaan Top Franchise Platinum Awards 2025. Acara diselenggarakan di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD.
SK Kepengurusan PDIP Dipersoalkan, Orang Ngaku Kader Gugat Kementerian Hukum dan HAM Lagi

SK Kepengurusan PDIP Dipersoalkan, Orang Ngaku Kader Gugat Kementerian Hukum dan HAM Lagi

Sekelompok orang yang mengklaim sebagai kader PDIP menggugat Kementerian Hukum dan Ham RI ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta, Jakarta Timur, Jumat (6/9/2024) terkait Surat Keputusan (SK) Perpanjangan Kepengurusan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Confluent dan Databricks Bermitra Dorong Era Baru Real-Time AI

Confluent dan Databricks Bermitra Dorong Era Baru Real-Time AI

Confluent, Inc (NASDAQ:CFLT), pionir di data streaming, dan Databricks, perusahaan Data dan AI mengumumkan perluasan besar dalam kemitraan mereka.
Trending
Aksi Mahasiswa di Patung Kuda Ricuh, Ini 7 Tuntutan yang Ditegaskan BEM SI

Aksi Mahasiswa di Patung Kuda Ricuh, Ini 7 Tuntutan yang Ditegaskan BEM SI

Aksi unjuk rasa bertajuk "Indonesia Gelap" yang digelar mahasiswa di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, berujung ricuh sebelum akhirnya dibubarkan
Komisaris, Direksi, dan Pekerja Pertamina Sepakat Perkuat Kualitas SDM Perusahaan sebagai Tulang Punggung Bangsa Demi Wujudkan Swasembada Energi Nasional

Komisaris, Direksi, dan Pekerja Pertamina Sepakat Perkuat Kualitas SDM Perusahaan sebagai Tulang Punggung Bangsa Demi Wujudkan Swasembada Energi Nasional

Komisaris, Direksi dan seluruh Pekerja PT Pertamina (Persero) menyatakan tekad bersama untuk memperkuat kualitas SDM dalam mewujudkan Pertamina sebagai tulang -
Ray White Indonesia Sabet Penghargaan Top Franchise Platinum Awards 2025

Ray White Indonesia Sabet Penghargaan Top Franchise Platinum Awards 2025

Ray White jadi brand properti terdepan raih penghargaan Top Franchise Platinum Awards 2025. Acara diselenggarakan di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD.
Soal Kasus Ricuh di PN Jakut, Hotman Paris: Razman Arif Layak Ditahan!

Soal Kasus Ricuh di PN Jakut, Hotman Paris: Razman Arif Layak Ditahan!

Pengacara top Tanah Air, Hotman Paris Hutapea, mendesak agar Razman Arif Nasution dan rekannya, Firdaus, segera ditahan buntut insiden ricuh di PN Jakut
SK Kepengurusan PDIP Dipersoalkan, Orang Ngaku Kader Gugat Kementerian Hukum dan HAM Lagi

SK Kepengurusan PDIP Dipersoalkan, Orang Ngaku Kader Gugat Kementerian Hukum dan HAM Lagi

Sekelompok orang yang mengklaim sebagai kader PDIP menggugat Kementerian Hukum dan Ham RI ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta, Jakarta Timur, Jumat (6/9/2024) terkait Surat Keputusan (SK) Perpanjangan Kepengurusan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Confluent dan Databricks Bermitra Dorong Era Baru Real-Time AI

Confluent dan Databricks Bermitra Dorong Era Baru Real-Time AI

Confluent, Inc (NASDAQ:CFLT), pionir di data streaming, dan Databricks, perusahaan Data dan AI mengumumkan perluasan besar dalam kemitraan mereka.
Kasus Aborsi Lolly, Vadel Badjideh Ajukan Penangguhan Penahanan, Ini Alasan Utamanya

Kasus Aborsi Lolly, Vadel Badjideh Ajukan Penangguhan Penahanan, Ini Alasan Utamanya

Vadel Alfajar Badjideh (20), tersangka dalam kasus dugaan aborsi dan persetubuhan terhadap anak Nikita Mirzani, resmi mengajukan permohonan penangguhan
Selengkapnya
Viral