Sementara itu menurut pakar ilmu komunikasi, Muhammad Hidayaturrahman, menjelaskan bahwa isi dari video tersebut sebenarnya bukan sebuah persoalan, jika pelakunya masyarakat sipil biasa, tetapi situasinya akan berbeda, ketika mereka ini adalah para wakil rakyat yang notabene dimata masyarakat adalah pejuang aspirasi rakyat.
Komentar berbeda disampaikan Pakar Ilmu Komunikasi Universitas Wiraraja Sumenep Dr. Muhammad Hidayaturrahman. Menurutnya, joget dan menyanyi memang jadi kebiasaan siapapun. Hanya publik sedikit terganggu, ketika yang melakukannya adalah figur publik.
"Kemungkinannya adalah soal persepsi publik terhadap para wakil rakyat, yang mengalami kecenderungan anggapan yang negatif, sehingga sesuatu yang biasa pun dinilai negatif, dalam konteks ini, anggapan negatif bermula dari pola interaksi yang tidak baik,” terangnya.
Perlu diketahui, bahwa kunjungan tersebut dalam rangka sharing informasi tentang Raperda Penyertaan Modal PDAM Kabupaten Sumenep dengan Perumda Air Minum Kota Makassar, yang bertempat di Aula Tirta Dharma PDAM Kota Makassar.
Berikut daftar anggota Pansus I DPRD Sumenep, soal Raperda penyertaan modal PDAM, di Perumda Kota Makassar :
Load more