Bojonegoro, tvOneNews.com - Ada temuan tidak sesuai standarisasi soal rekonstruksi bangunan jalan beton di 9 titik dari 70 titik ruas di Bojonegoro. Temuan tersebut terungkap saat 3 Pimpinan DPRD Bojonegoro dari Partai PKB, dan Partai Gerindra, melakukan inspeksi mendadak (sidak) dua hari ini.
Sukur Priyanto Wakil Ketua DPRD Bojonegoro ditemui usai sidak, Rabu (6/7) mengatakan bahwa kegiatan yang dilakukan bersama unsur pimpinan lainnya sebagaimana fungsinya, yakni guna memastikan mutu dan kualitas serta mengoptimalkan fungsi pengawasan, khususnya pada program kegiatan perbaikan sekaligus peningkatan jalan.
"Temuan hari ini gak berbeda dari temuan kemarin, di titik kota antara pelaksana dan konsultan pengawas menyatakan kekebalan leveling beskosnya yang semestinya 15 sentimeter dicek bersama ternyata kita temukan tipis hanya 4 sentimeter," ungkapnya.
Dia juga mengatakan di titik di Kecamatan Dander ada leveling beskosnya semestinya 20 sentimeter, ditemukan tipis tidak sampai 10 sentimeter. Lanjutnya, rekonstruksi jalan yang juga ada item pekerjaan TPT ditemukan sistem pembesian yang tidak sesuai, nanti semua akan dipanggil.
Tidak hanya itu saja, temuan di lapangan juga terdapat besi tebar atau penyambungnya jaraknya terlalu jauh, ada yang baru dicor sehari sudah pecah. Keretakan dinilai berlebihan dan telah diperintahkan langsung untuk dilakukan pembongkaran, karena dikhawatirkan lebih parah setelah serah terima proyeknya.
Sementara Radityo Wismoko Kabid PPK PU Bina Marga Bojonegoro merespon giat tersebut berucap terima kasih sudah dibantu pengawasan pada dewan.
"Temuan ini akan ditindaklanjuti dan koordinasi dengan tim pengawas dan pelaksana, kalau ada temuan untuk segera dibongkar dan diperbaiki sebagai tindaklanjut," jawab Radityo.
Dan secara teknis tunjukan fungsi pengawas adalah mengawasi proyek berjalan sesuai standar yang telah ditetapkan, maka pihaknya akan melakukan koordinasi kembali dengan mereka untuk meningkatkan kinerjanya.
Sidak yang didampingi Kepala Bidang Jalan beserta staf Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Penataan Ruang juga melakukan pencatatan segala temuan, yang selanjutnya akan dijadikan pembahasan bersama.
Diketahui bahwa Kabupaten Bojonegoro gencar melakukan perbaikan jalan di ruas kabupaten dan desa, dengan penganggaran ratusan miliar melalui Dinas PU BMPR tahun ini, akan melaksanakan peningkatan jalan serta rekonstruksi jalan di 70 titik ruas jalan. (dra/hen)
Load more