Kudus, Jawa Tengah - Seekor kerbau kurban di Masjid Agung Kudus mengamuk dan sempat membuat panik para jamaah masjid usai salat Iduladha.
Kerbau dari Kapolres Kudus yang sedianya akan diserahkan ke pihak panitia kurban Masjid Agung Kudus tersebut sempat memberontak hingga merusak pot tanaman yang ada di halaman masjid. Beruntung, sejumlah petugas masjid dengan dibantu warga dapat menenangkan dan mengikatnya di pohon.
Menanggapi kejadian tersebut, Noor Baidi, Ketua Umum Yayasan Masjid Agung Kudus, mengatakan bahwa kejadian tersebut diduga terjadi karena penggiring kerbau kurang berpengalaman.
“Itu yang memegang kurang pengalaman, nggak biasa megang. Seharusnya kan tali yang ada di hidung kalau dipegang sudah bisa dikendalikan. Jadi, tali yang di hidung itu untuk mengendalikan,” jelasnya, Minggu (10/7/22)
Sementara itu, panitia Masjid Agung Kudus menerima hewan kurban sebanyak 7 ekor kerbau dan 5 ekor kambing. Pelaksanaan penyembelihan rencananya akan dilakukan pada hari Senin besok, dilanjutkan dengan pembagian daging kurban kepada masyarakat sekitar.
“Masyarakat sekitar dulu harus tuntas pembagiannya karena kurban itu tidak memandang miskin atau kaya. Selain itu, nanti juga cari di desa yang harus didrop se-Kabupaten Kudus. Untuk hewan kurban sendiri, total sebanyak 7 ekor kerbau dan 5 ekor kambing. Yang punya Pak Bupati itu bobotnya sekitar 700 kilogram, harganya Rp44 juta,” pungkas Noor Baidi. (gml/ard)
Load more