"Mari kita sama-sama berdoa agar Kudus dijauhkan dari bencana, dari kriminalitas, dan rakyatnya makin sejahtera," ucapnya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kudus, Mutrikah menyebut ada 474 tumpeng dari berbagai instansi dan perwakilan masyarakat. Seluruh tumpeng dibagikan dan dinikmati bersama-sama seluruh masyarakat yang hadir dalam kegiatan kenduren.
"Jumlah tumpengnya sesuai dengan umur Kabupaten Kudus. Kami mendapat dukungan tumpeng dari OPD, perusahaan, perbankan, dan organisasi," terangnya.
Mutrikah menjelaskan Kenduren adalah budaya asli masyarakat Jawa. Tujuannya agar Kabupaten Kudus makin berkah.
Pihaknya sengaja mencanangkan rentetan kegiatan dalam hari jadi Kudus sebagai upaya peningkatan ekonomi dan memberikan kenangan sebelum Hartopo purna tugas sebagai Bupati Kudus.
"Selama pandemi kemarin semua kegiatan off. Baru setelah pandemi kami membuat rangkaian kegiatan hari jadi Kudus yang meriah. Semoga memiliki dampak baik yakni menarik wisatawan ke Kudus," tandasnya. (Gml/Dan)
Load more