LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Evakuasi Pendaki Ritual yang Meninggal di Pos 3 Gunung Lawu Magetan
Sumber :
  • Miftakhul Erfan

Diduga Alami Hipotermia, Seorang Pendaki Ritual Meninggal di Pos 3 Gunung Lawu Magetan

Lasmianto (49) pendaki ritual asal warga Desa Mantren Kecamatan Karangrejo Kabupaten Magetan ditemukan meninggal di area Pos 3 jalur pendakian Gunung Lawu.

Minggu, 23 Juli 2023 - 17:38 WIB

Magetan, tvOnenews.com - Lasmianto (49) pendaki ritual asal warga Desa Mantren Kecamatan Karangrejo Kabupaten Magetan ditemukan meninggal di area Pos 3 jalur pendakian Gunung Lawu via Cemoro Sewu, Kecamatan Plaosan Magetan, Minggu (23/7/2023).

Diketahui, Lasmianto adalah salah satu rombongan dari 28 pendaki salah satu perguruan pencak silat di Magetan yang melakukan pendakian dengan misi ritual di Puncak Gunung Lawu.

Koordinator Tim relawan di Pos Cemoro Sewu Hendrik, mengaku mendapatkan informasi tersebut pertama kali dari pendaki lain pada Minggu pagi sekitar pukul 07.30 WIB.
 
“ Kami mendapat kabar adanya pendaki yang meninggal pagi tadi sekitar pukul 07.00 WIB. Langsung kami koordinasikan dengan lintas sektor Polsek, Koramil dan juga perhutani serta relawan lain untuk upaya evakuasi.” Ujar Hendrik.
 
 
Terpisah, Kapolsek Plaosan AKP Joko Yuhono mengatakan korban sendiri ditemukan oleh pendaki lain di area Pos 3 jalur Cemoro Sewu dengan posisi meringkuk seperti orang kedinginan lengkap dengan jaket tebal ditubuhnya. Awalnya korban dikira tengah tidur, namun saat diperiksa korban sudah meninggal.
 
“Korban ditemukan sudah dalam kondisi meninggal, di Pos 3 menuju puncak pagi tadi. Saat ini tim SAR gabungan tengah melakukan proses evakuasi di atas.” Terang Joko.
 
Sejumlah tim SAR gabungan dari TNI/Polri, BPBD Magetan serta sejumlah potensi relawan lain AGL dan PGL Gunung Lawu berjumlah 6 Tim sudah naik ke lokasi untuk mengevakuasi korban.
 
Sedangkan upaya evakuasi tersebut dilakukan secara estafet, dimana tim Inafis Polres Magetan bersama tim medis serta SPKT Polres Magetan juga ikut naik ke lokasi temuan korban guna melakukan identifikasi.
 
“Pendaki ini bersama rombongan naik pada Sabtu siang sekitar pukul 10.00 WIB sesuai catatan registrasi di pos. Total rombongan komunitas korban ini berpakaian serba hitam tapi tidak ada keterangan kelompok apa, dan berjumlah sekitar 28 orang.” Imbuhnya. 
 
Tepat pukul 14.00 WIB tim SAR gabungan berhasil membawa korban hingga di pos Cemoro Sewu dengan menggunakan mobil ambulance. Sesuai rencana korban langsung di bawa ke Puskesmas Plaosan guna proses visum sebelum akhirnya dikembalikan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
 
“Setelah kami lakukan autopsi luar yang dilakukan tim medis puskesmas dan juga anggota SPKT Polres Magetan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau bekas luka akibat terjatuh, kuat dugaan korban mengalami hipotermia saat menuju puncak.” Pungkasnya.
 

Sementara itu, menurut keterangan dari salah satu rekan sesama rombongan korban yang tidak mau disebut namanya, pendakian ritual tersebut diikuti oleh kelompok salah satu perguruan pencak silat yang hendak melakukan tradisi ritualan bulan Suro di Puncak Gunung Lawu. (Men)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Terungkap Pengakuan AKP Ulil Ryanto kepada Keluarganya Sebelum Tewas Jadi Korban Polisi Tembak Polisi, Keluarga Makin Curiga...

Terungkap Pengakuan AKP Ulil Ryanto kepada Keluarganya Sebelum Tewas Jadi Korban Polisi Tembak Polisi, Keluarga Makin Curiga...

Kematian Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto menyisakan luka mendalam bagi keluarga. Terungkap satu bulan yang lalu, pria 34 tahun itu bilang..
Paman AKP Ulil Ryanto Beri Pesan Menohok untuk Anggota Polri Soal Perkara Polisi Tembak Polisi: Ini Harus Jadi Cambuk

Paman AKP Ulil Ryanto Beri Pesan Menohok untuk Anggota Polri Soal Perkara Polisi Tembak Polisi: Ini Harus Jadi Cambuk

Pesan menohok untuk para anggota Polri yang masih bertugas disampaikan oleh paman AKP Ulil Ryanto, Joni Mangin. Ia mengatakan agar saat ini para polisi harus..
Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Baru-baru ini kembali terjadi kasus polisi tembak polisi yang menggemparkan. Kali ini kasus tersebut terjadi di Solok, Sumatera Barat.
Pengakuan Jujur Keluarga AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Tak Terbendung: Dia Tak Bisa Ditawar-tawar!

Pengakuan Jujur Keluarga AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Tak Terbendung: Dia Tak Bisa Ditawar-tawar!

Korban polisi tembak polisi yang menewaskan Kasatreskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto Anshar menyisakan kepedihan bagi keluarga mendiang. Dia bilang...
Polisi Tembak Polisi di Solok Bukan yang Pertama, Ini Deretan Kasus Polisi Tembak Polisi Lainnya

Polisi Tembak Polisi di Solok Bukan yang Pertama, Ini Deretan Kasus Polisi Tembak Polisi Lainnya

Belakangan ini kembali dikejutkan dengan kasus polisi tembak polisi yang kali ini terjadi di Solok, Sumatera Barat.
Memang Boleh Sampai Pekan Ke-11 Belum Kalah? Ini Catatan Mentereng Persib Bandung di Liga 1

Memang Boleh Sampai Pekan Ke-11 Belum Kalah? Ini Catatan Mentereng Persib Bandung di Liga 1

Kemenangan atas Borneo FC 1-0 membuat Persib Bandung menjaadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan sampai pekan ke-11 Liga 1.
Trending
Mantan Kabareskrim Dengan Tegas Sebut AKP Dadang Iskandar dengan Sengaja 'Bidik' Kepala AKP Ulil, Katanya.....

Mantan Kabareskrim Dengan Tegas Sebut AKP Dadang Iskandar dengan Sengaja 'Bidik' Kepala AKP Ulil, Katanya.....

Mantan Kabareskrim Polri Tahun 2009-2011 Komjen Pol (Purn) Ito Sumardi mengatakan AKP Dadang Iskandar diduga sengaja berniat membunuh AKP Ryanto Ulil Anshar.
Cuma Bisa Baca Surat Qulhu pas Shalat, Kata Ustaz Adi Hidayat Hukumnya Diperbolehkan dengan Syarat Ini

Cuma Bisa Baca Surat Qulhu pas Shalat, Kata Ustaz Adi Hidayat Hukumnya Diperbolehkan dengan Syarat Ini

Sebab umum dipahami bacaan surat pendek saat shalat diperbolehkan. Lantas, bolehkah hanya membaca Qulhu atau Al Ikhlas?. berikut penjelasannya Ustaz Adi Hidayat
Memangnya Islam Membolehkan Golput? Ternyata Kata Buya Yahya…

Memangnya Islam Membolehkan Golput? Ternyata Kata Buya Yahya…

Buya Yahya menjelaskan pandangan dalam ajaran Islam tentang tidak memilih alias Golongan Putih atau golput saat momen pemilihan seperti pilkada saat ini.
Terganjal Aturan FIFA, Australia Alami Nasib Apes Jelang Hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Terganjal Aturan FIFA, Australia Alami Nasib Apes Jelang Hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Jelang hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 tahun depan, Australia dapat satu kabar buruk lantaran tak bisa diperkuat pemain idaman mereka.
Pilu, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Ternyata Bakal Nikahi Kekasih Tahun Depan, Namun Nasib Berkata Lain…

Pilu, AKP Ulil Ryanto Korban Polisi Tembak Polisi Ternyata Bakal Nikahi Kekasih Tahun Depan, Namun Nasib Berkata Lain…

Terungkap AKP Ulil Ryanto Anshar yang jadi korban polisi tembak polisi di Solok Selatan, Sumbar berencana untuk menikahi kekasihnya di tahun depan. Sayangnya..
Setelah Dor AKP Ulil, AKP Dadang Berniat Sikat Kapolres Solok Selatan

Setelah Dor AKP Ulil, AKP Dadang Berniat Sikat Kapolres Solok Selatan

Solok Selatan, AKP Ryanto Ulil Anshar, ia diduga melanjutkan serangannya ke rumah dinas Kapolres Solok Selatan, AKBP Arief Mukti. 
Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Ustaz Maulana menganjurkan saat punya utang menggunung dan rezeki masih seret bisa rutin membaca surat dalam Al Quran selain rajin mengerjakan shalat Dhuha.
Selengkapnya
Viral