Maraknya Kejahatan Anak di Garut, Polisi Berlakukan Jam Malam Bagi Pelajar, KPAI: Akarnya Belum Tersentuh
- Tim tvOne/Taufik Hidayah
KPAI menganggap kejahatan digital pada anak lebih berbahaya dibandingkan kejahatan nyata. Dimana kejahatan digital bisa membuat pola berfikir anak rusak dan bisa membuat anak menjadi korban grooming.
"Kekerasan digital misalnya, anak sekarang banyak jadi korban grooming, si pelaku membuat akun palsu yang mengelabui anak, kemudian melakukan berhubungan badan lewat video call kemudian videonya disebar, diperjual belikan. Itu salah satu kekerasan anak di dunia maya, artinya lebih bahaya kekerasan anak di dunia maya dibandingkan dunia nyata," tegasnya.
KPAI merespon positif langkah yang dilakukan polisi di Garut, namun ia menganggap persoalan anak sebagai penerus cikal bakal bangsa ini memerlukan sentuhan dari seluruh pihak,"kebijakan jam malam itu bagus sebagai upaya pencegahan, tapi kan harus ada ahli yang ikut dilibatkan. Sentuhan kepada anak berbeda dengan sentuhan kepada dewasa. Artinya polisi juga harus melibatkan unsur lain agar bisa membantu menanggulangi kejahatan anak,"tutupnya. (THH)
Load more