Militer Prancis mengumumkan keberhasilan mereka membunuh salah satu petinggi kelompok bersenjata ISIS yang beroperasi di wilayah gurun Sahara.
Dalam konferensi pers Menteri Pertahanan Prancis, Florence Parly mengkonfirmasi kematian Adnan Abu Walid Al Sahrawi, salah satu petinggi ISIS di Sahara.
Al Sahrawi tewas pada bulan Agustus kemarin. Ia terbunuh setelah kelompoknya menyerang lokasi yang berisi para relawan Prancis, warga Afrika, dan tentara Amerika Serikat.
Abu Walid Al Sahrawi dilaporkan bertanggung jawab atas serangan di Niger pada tahun 2017 lalu. Serangan tersebut menewaskan empat tentara Amerika Serikat dan empat tentara Niger. Kelompok Al Sahrawi juga pernah menculik warga asing di wilayah Sahel