Jakarta, tvOnenews.com - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri mengandalkan pemeriksaan gigi dan DNA untuk bisa mengidentifikasi Jenazah korban kebakaran depo Pertamina, Plumpang.
Hingga Senin (6/3/2023) petang Rumah Sakit Polri Kramat Jati telah menerima 15 kantong jenazah berisi bagian-bagian tubuh.
Namun mereka baru berhasil mengidentifikasi tiga jenazah dengan metode sidik jari.
Sementara sisanya akan dikenali dengan pemeriksaan ontologi, DNA, properti, dan rekam medis korban.
Tim DVI tak bisa mengandalkan sidik jari karena telah rusak akibat luka bakar.
Kepala Rumah Sakit Polri Brigjen Pol Iriyanto mengungkapkan saat ini pemeriksaan DNA korban di laboratorium masih berlangsung dan akan rampung beberapa hari ke depan.
Tiga korban yang telah berhasil diidentifikasi adalah Fahrul Hidayatullah lelaki berusia 28 tahun, Muhammad Bukhari laki-laki berusia 41 tahun, dan Iriana wanita berusia 61 tahun. Ketiganya merupakan warga Desa Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara.(awy)