Nama Besar Liverpool Masuk Radar PSSI, Giovanni van Bronckhorst Tiba-tiba Disebut Jadi Kandidat Utama Pelatih Timnas Indonesia

tvOnenews.com - Laporan media Inggris tiba-tiba menyebut bahwa Giovanni van Bronckhorst, sosok penting di jajaran pelatih Liverpool, kini masuk sebagai kandidat kuat pelatih baru Timnas Indonesia.

Kabar ini pertama kali diungkap Football Insider dalam laporan eksklusif yang langsung menyita perhatian.

Menurut Football Insider, asisten pelatih Liverpool itu sedang dipertimbangkan serius untuk mengambil alih kursi pelatih Garuda.

Sumber :

• REUTERS/Toby Melville

"Eksklusif: Pelatih Liverpool Giovanni van Bronckhorst menjadi kandidat kuat untuk posisi manajer yang tersedia," tulis media Inggris, Football Insider.

Sumber internal yang mereka kutip menyebut bahwa nama eks manajer Rangers dan Besiktas itu telah masuk radar PSSI.

"Asisten pelatih Liverpool Giovanni van Bronckhorst sedang dipertimbangkan untuk mengisi posisi manajer Indonesia, menurut sumber kepada Football Insider," kata media Inggris itu.

Laporan tersebut muncul di tengah proses pencarian pelatih kepala baru yang dilakukan PSSI setelah pemecatan Patrick Kluivert bulan lalu.

Sumber :

• PSSI

Kegagalan Indonesia menembus Piala Dunia 2026 menjadi titik balik yang memaksa federasi melakukan perubahan besar di posisi pelatih.

Football Insider menuliskan bahwa Indonesia memiliki kedekatan historis dengan Belanda, terutama karena banyaknya pemain keturunan yang lahir di Negeri Kincir Angin bergabung memperkuat Garuda dalam beberapa tahun terakhir.

Hal ini ikut memperkuat kemungkinan PSSI kembali melirik pelatih asal Belanda.

"Indonesia memiliki hubungan erat dengan Belanda dengan semakin banyaknya pemain warisan naturalisasi di kubu Indonesia yang lahir di Belanda," jelas media Inggris itu.

Van Bronckhorst sendiri baru bergabung ke Liverpool pada musim panas lalu untuk mengisi pos yang ditinggalkan John Heitinga, setelah Heitinga memutuskan kembali ke Ajax. 

Sumber :

• Kolase X/Feyenoord & ANTARA

Namun, situasi menjadi menarik karena Heitinga justru baru saja dipecat oleh Ajax setelah performa buruk di awal musim, yang membuat rotasi staf pelatih Liverpool kembali menjadi sorotan.