Andre Rosiade 'Pasang Badan', Usulkan Shin Tae-yong Kembali ke Timnas Indonesia: Demi Bangsa dan Negara, Ego itu Harus....
- Tangkapan Layar YouTube Registaco / instagram Erick Thohir
Andre Rosiade, yang juga dikenal sebagai anggota DPR, menilai langkah paling rasional bagi PSSI saat ini adalah melakukan evaluasi menyeluruh sekaligus mempertimbangkan efisiensi finansial.
“Saya menawarkan proposal yang objektif dan rasional, pertama lakukan evaluasi. Yang kedua saya mengusulkan CLBK dengan Shin Tae-yong,” ucapnya.
Menurutnya, PSSI kini perlu realistis karena situasi keuangan federasi tidak lagi sekuat saat Erick Thohir masih menjabat sebagai Menteri BUMN sekaligus Ketua Umum PSSI.
- Instagram @shintaeyong7777
“Apa alasan saya mengusulkan CLBK dengan Shin Tae-yong? Banyak hal. Pertama, setelah ketua umum PSSI Pak Erick Thohir jadi Menpora, otomatis PSSI enggak dapat APBN lagi,” jelas Andre.
Ia menambahkan, tidak mungkin dana negara yang dikelola Kemenpora disalurkan langsung ke federasi yang masih dipimpin oleh orang yang sama. “Untuk itu kita harus lakukan apa? Efisiensi,” sambungnya.
Andre juga menilai bahwa kondisi Shin Tae-yong yang saat ini berstatus tanpa klub merupakan peluang emas bagi PSSI.
Shin baru saja dilepas oleh Ulsan HD, klub asal Korea Selatan, sehingga federasi tak perlu mengeluarkan biaya tambahan seperti signing fee atau kompensasi transfer.
“Salah satu keuntungan kita memilih STY, PSSI tidak perlu membayar signing fee itu. Yang kedua, kompensasi kita bayar STY itu bisa dikonversi jadi gajian STY sampai Piala Asia 2027,” jelasnya.
Lebih dari sekadar efisiensi, Andre menekankan pentingnya transparansi dan target yang jelas bagi pelatih Timnas Indonesia berikutnya. Ia menyarankan agar PSSI menetapkan capaian konkret yang harus diwujudkan sang pelatih, termasuk prestasi di turnamen regional dan kontinental.
“PSSI harus mempunyai beberapa target yang wajib dicapai oleh Shin Tae-yong,” ujarnya. Ia bahkan menyebutkan indikator tegas yang bisa dijadikan tolok ukur kinerja pelatih.
“Wajib juara AFF misalnya, kalau enggak bisa dipecat. Yang kedua, wajib masuk empat besar Piala Asia, kalau enggak bisa, dipecat,” tandas Andre.
Selain itu, ia juga mengingatkan PSSI agar tak menutup telinga terhadap aspirasi publik. Menurutnya, masyarakat sepak bola Indonesia sudah banyak belajar dari pengalaman pelatih-pelatih sebelumnya yang sempat kembali ke kursi panas timnas.
Load more