Bukan Tak Mungkin! Legenda Hidup Persib Bandung Sebut Bojan Hodak Ternyata Bisa Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- ANTARA
Jakarta, tvOnenews.com - Legenda hidup Persib Bandung, Atep Rizal, menilai pelatih Maung Bandung Bojan Hodak layak menjadi nahkoda baru timnas Indonesia seusai kepergian Patrick Kluivert yang gagal meloloskan skuad Garuda ke Piala Dunia 2026.
Menurut Atep, kemampuan Hodak sudah terbukti dengan raihan dua gelar Liga Indonesia secara beruntun bersama Persib.
Selain soal prestasi, gaya permainan yang diterapkan pelatih asal Kroasia itu dinilai sesuai dengan karakter para pemain timnas.
“Secara prestasi, Bojan Hodak memang bagus. Lalu secara karakter dan cara melatihnya juga cocok dengan pemain-pemain yang dimiliki oleh tim nasional. Bojan Hodak menerapkan permainan defense-counter, dan itu pas dengan tipikal pemain kita,” ujar Atep, Rabu (29/10/2025).
Eks kapten Persib yang pensiun dua tahun lalu itu menilai gaya bertahan cepat dan serangan balik Hodak bisa dimaksimalkan oleh pemain-pemain muda Garuda yang mengandalkan kecepatan dan determinasi.
“Pemain-pemain kita cocok dengan gaya permainan seperti itu. Kalau menurut saya, sah-sah saja selama bisa mengangkat prestasi tim,” tambahnya.
Namun, jika bukan Bojan Hodak, Atep menilai pelatih Eropa berpengalaman juga bisa menjadi pilihan ideal bagi PSSI.
Ia menyinggung pelatih asal Jerman yang dikenal dengan taktik gegenpressing, yang dinilai sesuai dengan semangat dan karakter pemain Indonesia.
“Penekanannya mungkin ke gaya mainnya. Pelatih dari Jerman dengan gegenpressing bisa cocok juga dengan pemain-pemain timnas kita,” ucap Atep, yang membela Persib dari 2008 hingga 2019.
Sementara itu, Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga menyampaikan bahwa federasi tidak akan terburu-buru menentukan pelatih baru timnas Indonesia.
Arya menegaskan, pelatih baru direncanakan memimpin Garuda pada agenda FIFA Matchday Maret 2026.
Namun, Atep justru berharap PSSI segera mengambil keputusan agar pelatih baru punya waktu mempelajari karakter pemain dan budaya sepak bola Indonesia.
“Pelatih butuh waktu adaptasi juga. Mengenal pemain, memahami budaya sepak bola kita. Jadi, kalau bisa, pelatih baru lebih cepat ditunjuk karena melatih timnas itu butuh proses,” tutupnya.(ant/lgn)
Load more