Resmi! Nova Arianto Coret 1 Pemain Diaspora Timnas Indonesia U-17 Jelang Piala Dunia U-17 2025, Garuda Asia Gagal Diperkuat Striker Eropa

Jakarta, tvOnenews.com – Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, resmi mencoret satu pemain diaspora jelang Piala Dunia U-17 2025. Kepastian pencoretan itu diumumkan oleh FIFA.

Garuda Asia -julukan Timnas Indonesia U-17- saat ini tengah mematangkan persiapan. Persiapan itu guna melakoni Piala Dunia U-17 2025 yang akan digelar di Qatar pada 3-27 November mendatang.

Timnas Indonesia U-17 sendiri tergabung di Grup H bersama Brasil, Zambia, dan Honduras. Demi bisa bersaing, total 26 pemain mengikuti pemusatan latihan (TC) di Dubai, Uni Emirat Arab.

Skuad asuhan Nova Arianto itu sendiri sudah bertolak ke Dubai sejak 17 Oktober 2025 lalu. Di sana, Evandra Florasta dan kolega menjalani rangkaian uji coba internasional.

Garuda Asia lebih dulu kalah dari Paraguay 1-2 pada 25 Oktober 2025. Selanjutnya, mereka akan bersua Afrika Selatan (27 Oktober), dan Panama (29 Oktober).

Setelah itu, Timnas Indonesia U-17 akan melanjutkan perjalanan ke Qatar pada 1 November 2025. Nova Arianto sendiri mengaku puas dengan perkembangan tim sejauh ini.

Sumber :

• tvonenews.com - Ilham Giovani

“Secara progres, saya sangat senang. Kondisi fisik pemain sangat ideal, sesuai dengan target sejak awal saya dipercaya memimpin Timnas U-17. Dari Piala AFF, kualifikasi, Piala Asia, hingga menuju Piala Dunia, parameter yang kami tetapkan sudah tercapai,” kata Nova, Rabu 15 Oktober 2025, dikutip dari laman resmi Kita Garuda.

“Ini ajang besar, apalagi kami satu grup dengan Brasil. Tapi saya selalu tekankan ke pemain, di sepak bola semuanya bisa terjadi sebelum peluit akhir berbunyi. Jepang bisa mengalahkan Brasil di level senior, jadi tidak ada yang mustahil. Yang penting mental, fisik, dan disiplin, tiga hal itu yang akan membedakan hasil di lapangan nanti,” tambahnya.

Saat itu, Nova Arianto juga menyebut beberapa pemain diaspora yang rencananya akan bergabung dalam waktu dekat. Di antaranya Mike Rajasa Hoppenbrouwers dan Nicholas Indra Mjosund.

“Mike Rajasa Hoppenbrouwers dari FC Utrecht baru akan bergabung pada 2 November karena klubnya masih menjalani kompetisi. Untuk Nicholas Indra Mjosund, ia baru bergabung tanggal 28 dan akan kami lihat situasinya apakah bisa dibawa ke Piala Dunia atau tidak,” jelas Nova.

Sebagai informasi, Mike Rajasa sendiri memiliki garis keturunan Indonesia berasal dari Mamasa, Sulawesi Barat. Kiper keturunan Belanda itu kini bermain utnuk FC Utrecht U-17.

Di Timnas Indonesia U-17, Mike Rajasa harus bersaing dengan Rendy Razzaqu dan Dafa Al Gasemi untuk mengisi slot kiper utama Garuda Asia. Jebolan akademi Ajax memiliki potensi besar.

Terlebih, dia sudah tampil sebanyak 27 pertandingan pada musim ini bersama FC Utrecht U-17. Bahkan dari semua laga yang dilakoninya, Mike Rajasa sudah mencatatkan lima clean sheet.

Sementara itu, Nicholas Indra Mjosund saat ini bermain untuk klub asal Norwegia, Rosenborg BK junior. Dia biasa tampil sebagai winger kanan atau kiri, dan bisa diandalkan sebagai striker.

Pemain keturunan Solo itu kabarnya telah mencetak 5 gol dan 1 assist dalam 4 pertandingan bersama Rosenborg U-15 di musim perdananya. Ia dianggap calon penyerang masa depan Garuda.

Terlebih, Nicholas memiliki gaya bermainnya yang dinamis, kemampuan membaca ruang, dan naluri mencetak gol. Tak heran jika dia menonjol di level usia muda.

FIFA Resmi Umumkan Skuad, Nicholas Indra Mjosund Dicoret

FIFA telah resmi merilis daftar 21 pemain Timnas Indonesia U-17 untuk Piala Dunia U-17 2025. Namun dari 21 nama itu, tidak ada Nicholas Indra Mjosund.

Sumber :

• Kita Garuda

Padahal, dia sempat mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia U-17 di Bulgaria pada September 2025. Ia juga awalnya diproyeksikan Nova Arianto bergabung pada 28 Oktober 2025.

Belum diketahui alasan Nicholas dicoret dari skuad final. Yang pasti, Nova Arianto tetap membawa empat pemain diaspora dari 21 nama yang telah dirilis.

Keempat pemain yang dimaksud adalah Mike Rajasa (FC Utrecht), Matthew Baker (Melbourne City), Eizar Jacob (Sydney FC) dan Lucas Lee (Ballistic United). Menarik menanti kiprah mereka.

Dafta 21 Pemain Timnas Indonesia U-17

Kiper

Rendy Razzaqu (Madura United)

Dafa Algasemi (Dewa United)

Mike Rajasa Hoppenbrouwers (FC Utrecht)

Bek

Dafa Zaidan (Borneo FC)

Bagus Ida (Bali United)

I Putu Panji (Bali United)

Mathew Baker (Melbourne City)

Fabio Azka Irawan (Persija Jakarta)

Ilham Romadhona (Borneo FC)

Muhammad Algazani (Persija Jakarta)

Azizu Milanesta (Asiana Soccer School)

Gelandang

Lucas Lee (Ballistic United SC)

Eizar Tanjung (Sydney FC)

Evandra Florasta (Bhayangkara FC)

Zahaby Gholy (Persija Jakarta)

Nazriel Alfaro (Persib Bandung)

Rafi Rasyiq (Semen Padang)

Depan

Mierza Firjatullah (Persik Kediri)

Fadly Alberto (Bhayangkara FC)

Dimas Adi (PSM Makassar)

Fandi Ahmad (Persija Jakarta)

(yus)