Shin Tae-yong Sudah Tak Tahan Lagi, Akhirnya Berani Jujur usai Hengkang dari Kursi Pelatih Timnas Indonesia: Sebenarnya…
- Tim tvOnenews - Julio Trisaputra
tvOnenews.com - Delapan bulan setelah dipecat dari kursi pelatih Timnas Indonesia,kini Shin Tae-yong akhirnya berani jujur tentang perasaannya.
Diketahui, secara tiba-tiba PSSI memecat Shin Tae-yong dari posisi pelatih Timnas Indonesia, pada Senin (6/1/2025).
Pelatih asal Korea Selatan ini menjadi sosok penting dalam perkembangan skuad Garuda dalam lima tahun terakhir.
Ketika ditanya mengenai perasaannya setelah meninggalkan Timnas Indonesia, Shin Tae-yong merasa rindu dengan suasana di Indonesia.
“Saya selalu kangen dengan suasana Indonesia karena pernah tinggal dan merasakan langsung. Saya juga terus memantau Instagram, jadi tahu gimana reaksi dan isi hati penggemar saat ini,” ungkap Shin Tae-yong pada tayangan YouTube JekPot.
Dirinya sangat merindukan momen saat Timnas Indonesia memenangkan laga saat bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Tak hanya itu, mantan pelatih Timnas Indonesia ini mengungkapkan rasa rindu dengan sorak-sorai suporter di Tanah Air.
“Sebenarnya yang paling saya kangenin itu sorak-sorai penonton yang menggema di stadion waktu kami menang,” ujarnya.
Bahkan, Coach Shin sempat membandingkan perbedaan para penggemar sepakbola di Korea dan Indonesia.
“Selain itu, para penggemar. Di Korea, ada semacam budaya penggemar keluar stadion lima menit sebelum pertandingan selesai karena takut macet,” terang Shin Tae-yong.
“Sementara di Indonesia, mereka nggak keluar, bahkan sampai 20-30 menit setelah pertandingan, terus bernyanyi bersama pemain, teriak nama saya, dan menyanyi. Suasana itu yang paling saya ingat,” lanjutnya.
- PSSI
Saat ditanya tentang para pemain Timnas Indonesia yang paling dirindukan, Shin Tae-yong mengaku tidak bisa memilih.
“Mereka semua anak-anak saya. Tapi saya paling kangen pemain generasi pertama yang saya bentuk dan latih untuk persiapan Piala Dunia U-20 2021. Kayak Arhan, Witan, dan Ridho,” jelas Coach Shin.
Wakil Ketua Asosiasi Sepak Bola Korea ini pun mengatakan ia selalu mengingat para pemain yang pernah dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Load more