Tak Ada Niat untuk Berkarier Sepak Bola Profesional, Pemain Asal Nigeria Ini Malah Berujung Dinaturalisasi Bela Timnas Indonesia, Siapa Dia?
- Instagram @greg11n
tvOnenews.com - Masih berusia 17 tahun, dirinya merantau jauh-jauh dari Nigeria untuk niat melanjutkan pendidikan di Singapura, awal mula dirinya membuka karier sepakbola profesional mendapat kesempatan dinaturalisasi membela Timnas Indonesia.
Saat ini, skuad Timnas Indonesia banyak dihuni oleh pemain keturunan asal Eropa, terutama saat dilatih oleh Shin Tae-yong, dan disokong oleh PSSI untuk proses naturalisasi.
Perpaduan pemain lokal dan pemain keturunan yang bermain di Eropa membuat performa skuad Garuda sangat berkembang, baik dari fisik hingga visi bermain.
Pengalaman bermain di level tertinggi sepak bola Eropa tak bisa dipungkiri, sebut saja Jay Idzes yang bermain di Serie A dengan klubnya Venezia.
Ada juga sejumlah pemain keturunan Timnas Indonesia yang bermain di kasta tertinggi Liga Belanda Eredivisie seperti Mees Hilgers (FC Twente), Ivar Jenner (Jong Utrecht) hingga Calvin Verdonk (NEC Nijmegen).
Kini, timnas Indonesia sedang menatap putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, dan sebagai perwakilan tim ASEAN satu-satunya yang akan berhadapan dengan tim Timur Tengah di antaranya Irak, Qatar, Oman, Arab Saudi, Uni Emirat Arab,
Jauh sebelum masifnya program naturalisasi di era Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, ada mahasiswa asal Nigeria malah dinaturalisasi Timnas Indonesia meskipun niat merantau dari negaranya hanya untuk berkuliah.
- Kolase Instagram.@meeshilgerss/@eliano.r
Belakangan, mahasiswa asing ini menjelma jadi salah satu pemain yang paling dikenang oleh penggemar Timnas Indonesia dan beberapa klub Liga 1.
Dalam beberapa waktu terakhir, program naturalisasi kembali dijalankan oleh PSSI. Sejak era Shin Tae-yong sampai Patrick Kluivert, total ada 19 pemain di Timnas Indonesia.
Sebetulnya, program dari PSSI tersebut bukanlah hal yang baru. Pada era 1950-an, ada Arnold Van Der Vin, kiper keturunan Belanda yang pertama dinaturalisasi Timnas Indonesia.
Sempat terhenti selama puluhan tahun, PSSI kemudian menjalankan program naturalisasi lagi. Cristian Gonzales, Diego Michiels, hingga Stefano Lilipaly menjadi gelombang pertama.
Namun, era tersebut dirasa tak cukup berhasil. Prestasi Timnas Indonesia saat itu mentok di final Piala AFF 2010 setelah kalah dari Malaysia.
Barulah pada akhir 2019, Timnas Indonesia yang ketika itu dilatih Shin Tae-yong menaturalisasi pemain keturunan mayoritas dari Belanda.
Sampai sekarang ada 19 pemain diaspora yang sudah debut bersama Timnas Indonesia. Sejumlah prestasi sukses digapai. Mereka bahkan berpeluang ke Piala Dunia.
Akan tetapi, sebelum itu semua terjadi, ada kisah unik seputar naturalisasi. Beberapa waktu lalu, Timnas Indonesia ternyata pernah memproses kepindahan mahasiswa Nigeria.
Adalah Greg Nwokolo, mantan bintang Persija Jakarta yang saat itu ditawari naturalisasi untuk bela Timnas Indonesia ketika berstatus sebagai mahasiswa.
Greg Nwokolo bercerita bahwa awalnya ia tidak tertarik menjadi pesepakbola. Ketika itu ia datang merantau ke Singapura dari Nigeria untuk berkuliah pada tahun 2003.
Pada awalnya, Greg muda hanya hobi bermain sepak bola di kampusnya. Sampai akhirnya, tim Liga Singapura Tampines Rovers malah merekrutnya.
“Setelah ikut sehari latihan bersama Tampines Rovers, saya diajak menemui manajemen klub untuk negosiasi. Saat itu kami langsung deal, saya dibayar 500 Dollar per bulan,” jelas Greg dilansir dari YouTube Hanif dan Rendy Show.
Bukannya melanjutkan kuliah, Greg Nwokolo malah semakin mendalami sepak bola. Kariernya kian bersinar saat pindah ke klub Liga Indonesia, Persijatim.
Di Indonesia-lah, Greg Nwokolo menemukan passion di sepak bola. Ia melanglang buana ke klub-klub besar seperti PSMS Medan, Persija Jakarta, Persipura Jayapura, Madura United, serta Arema FC.
- Instagram @greg11n
Puncaknya terjadi saat Greg Nwokolo membela Persija Jakarta. Dia membentuk trio maut di Liga Indonesia bersama Aliyudin dan Bambang Pamungkas.
Kegemilangan Greg Nwokolo pada akhirnya membuat PSSI menawarkan naturalisasi kepada mahasiswa yang datang dari Nigeria itu pada 2013.
Total delapan pertandingan dan dua gol yang sukses dicatatkan Greg Nwokolo selama enam tahun mendapat panggilan untuk berseragam Merah Putih.
Kini, Greg Nwokolo tampaknya sudah mengakhiri kariernya. Kesibukan dia saat ini ialah menghadiri siniar yang membahas soal sepak bola nasional.
Begitulah kisah unik dari Greg Nwokolo, mahasiswa Nigeria yang berkuliah di Singapura tapi malah dinaturalisasi Timnas Indonesia. (han/ind)
Load more