ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Bos Madura United Minta Patrick Kluviert Pertimbangkan Naturalisasi Pemain Keturunan yang Pernah Ditolak Shin Tae-yong

Sempat dikaitkan ke Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong, Jordy Wehrmann tak lagi memiliki kabar apapun soal naturalisasinya. 
Sabtu, 21 Juni 2025 - 12:53 WIB
Bos Madura United Minta Patrick Kluviert Pertimbangkan Naturalisasi Pemain Keturunan yang Pernah Ditolak Shin Tae-yong
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

Jakarta, tvOnenews.com - Bos Madura United, Achsanul Qosasi meminta Patrick Kluivert untuk mempertimbangkan naturalisasi pemain keturunan Indonesia-Belanda, Jordy Wehrmann demi membela Timnas Indonesia

Sempat dikaitkan ke Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong, Jordy Wehrmann tak lagi memiliki kabar apapun soal naturalisasinya. 

Sampai akhirnya kini Timnas Indonesia dipimpin oleh Patrick Kluivert yang juga berasal dari Belanda. 

Achsanul Qosasi meminta Patrick Kluivert mempertimbangkan untuk menaturalisasi Jordy Wehrmann untuk membela Timnas Indonesia. 

Bagi Achsanul Qosasi, Jordy Wehrmann adalah gelandang serbabisa yang cocok untuk bermain di Timnas Indonesia. 

Bahkan selama bursa transfer pemain ini, Jordy diinginkan oleh banyak klub. 

"Jordy diinginkan banyak klub, dia bahkan menit 90 masih bisa sprint, di umur 24 tahun lagi," kata Achsanul Qosasi dikutip dari kanal YouTube Liputan6 dikutip Sabtu (21/6/2025). 

Jordy Wehrmann yang bergabung dengan Madura United pada musim 2024-2025 bahkan menjadi salah satu pemain yang membuat Laskar Sapi Kerab bisa bertahan di Liga 1 2025-2026.

Achsanul Qosasi mengakui Jordy Wehrmann harus dipertimbangkan untuk mengisi kekurangan Timnas Indonesia saat ini. 

"Saya rasa Timnas Indonesia, Coach Patrick Kluivert itu harus mempertimbangkanya," kata Achsanul Qosasi. 

"Dia neneknya orang Semarang, artinya orang semarang," kata Achsanul Qosasi. 

Dia mencontohkan bagaimana Timnas Indonesia membutuhkan pemain kreatif di lini tengah untuk mengimbangi Skuad Garuda yang tampil melawan tim dengan level yang jauh lebih tinggi seperti Jepang. 

"Lapangan tengah kita itu tidak kreatif, seorang Joey Pelupessy butuh tandem yang kreatif angkut bola dari bawah ke tengah, bukan long pass," kata Achsanul Qosasi. 

"Kalau long pass sudah pasti kalah karena striker kita kalah lompat, striker kita menghadap gawang lawan sementara bek lawan menghadap bola, pasti kalah walaupun tinggi," kata Achsanul Qosasi. 

Untuk itu, penting bagi lini tengah untuk lebih kreatif ketika membawa bola dari tengah lapangan ke arah gawang lawan. 

"Cara itu dibutuhkan pemain tengah kretaif dan itu ada di Jordy, jadi menurut saya harus dipertimbangkan untuk Patrick Kluivert agar Jordy menjadi tandemnya Joey Pelupessy," tutupnya.

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB
Sabtu, 27 Desember 2025
logo Persik Kediri
KDR
15:30
PSO
logo Persis Solo
logo Persib Bandung
PSB
19:00
PSM
logo PSM Makassar
Minggu, 28 Desember 2025
logo Persepam Madura Utd
MDR
19:00
SPG
logo Semen Padang
logo Malut United
MLT
19:00
BOR
logo Pusamania Borneo
Senin, 29 Desember 2025
logo Bali United
BUF
15:30
DWU
logo Dewa United
logo Persija
PSJ
19:00
BFC
logo Bhayangkara FC

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT