5 Kontroversi Tim Timur Tengah yang Merugikan Timnas Indonesia dan Akan Terulang Jika AFC Tak Netral, Nomor 4 Bikin STY Geram ...

1. Penalti Gratis di Final Piala Asia 2023

Qatar sukses menorehkan back to back juara Piala Asia usai mengalahkan Bahrain di partai final dengan skor 3-1, Sabtu (11/2/2024).

Namun bukan kemenangan semata yang didapatkan oleh Qatar, tapi juga bahan olok-olokan suporter di media sosial lantaran mendapat 3 penalti di partai final.

Dalam hal ini, para fans global dan Yordania ramai-ramai mempertanyakan keputusan wasit asal China, Ma Ning yang memberikan tiga penalti ke tuan rumah.

Khususnya penalti terakhir pada menit 90+5, Akram Afif diduga sudah posisi offside sebelum berhadap-hadapan dengan kiper Yordania, Yazeed Abulaila.

2. Penalti Gaib

Pada laga Timnas Indonesia vs Qatar di Piala Asia U-23 2024 diwarnai dengan keputusan kontroversi kepimpinan wasit Nasrullo Kabirov.

Timnas Indonesia U-23 asuhan Shin Tae-yong tumbang oleh 0-2 dari tuan rumah Qatar, yang tak terlepas dari kontroversi wasit asal Tajikistan itu.

Kekalahan skuad Garuda Muda ini cukup menyakitkan karena wasit Nasrullo Kabirov dianggap mengeluarkan beberapa keputusan kontroversial yang sang merugikan.

Yang pertama memberikan "Penati Gaib" kepada Qatar pada menit ke-44 usai Rizky Ridho dinilai melakukan pelanggaran kepada Mahdi Salem di kotak penalti.

Dalam tayangan ulang, bek Persija Jakarta itu menjaga dan tampak jatuh bersama Mahdi Salem di kotak penalti setelah pemain Qatar memberi umpan panjang.

Kabirov semula mmeberi pelanggaran untuk Indonesia, tapi kemudoan ada komunikasi dengan wasit VAR asal Thailand Sivakorn Pu-Udom.

Nasrullo Kabirov pun melihat tayangan ulang dan sontak memberi keputusan bahwa Rizky Ridho melakukan pelanggara kepada Salem, Penalti untuk Qatar pun diberi.

Tak hanya itu, Rizky Ridho juga diganjar kartu kuning buntut pelanggaran tersebut.

3. Kartu Merah Ivar Jenner

Ivar Jenner kemudian diberi kartu merah oleh Kabirov setelah mengeluarkan kartu kuning kedua untuk pemain Utrecht itu.

Kartu merah dari sang wasit langsung mendapat protes keras dari Shin Tae-yong, lantaran dalam tayangan ulang Ivar Jennet tidak melakukan tekel yang keras kepada Saifeldeen Hassan Fadlalla, hal yang membingungkan bagi para fans Garuda.