News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Terima Kasih Jepang! Meski Kalah Telak, Timnas Indonesia Pecahkan 6 Rekor Bersejarah di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Meski harus menelan kekalahan pahit 0-6 dari Jepang di laga pamungkas Grup C, Timnas Indonesia tetap pulang dengan kepala tegak. Bermain di Stadion Suita City,
Selasa, 10 Juni 2025 - 19:39 WIB
Jepang Vs Timnas Indonesia
Sumber :
  • REUTERS/Issei Kato

Jakarta, tvOnenews.com - Meski harus menelan kekalahan pahit 0-6 dari Jepang di laga pamungkas Grup C, Timnas Indonesia tetap pulang dengan kepala tegak. Bermain di Stadion Suita City, Osaka, Selasa (10/6/2025), Garuda harus mengakui keunggulan Samurai Biru. Tapi hasil ini tak menghapus 6 fakta penting, apa saja? 

Untuk pertama kalinya, Timnas Indonesia menembus babak keempat Kualifikasi Piala Dunia prestasi yang belum pernah dicapai oleh negara ASEAN manapun sebelumnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Berikut 6 rekor bersejarah yang berhasil diukir oleh Timnas Indonesia selama perjuangan dramatis di babak ketiga:

Timnas Indonesia Dicukur Jepang
Timnas Indonesia Dicukur Jepang
Sumber :
  • REUTERS/Issei Kato

 

1. Tim ASEAN Pertama Tembus Babak Keempat

Garuda mencatat sejarah sebagai negara Asia Tenggara pertama yang lolos ke ronde empat kualifikasi Piala Dunia. Thailand dan Vietnam sebelumnya hanya mampu bertahan hingga ronde ketiga.

2. Raih Poin Tertinggi Sepanjang Sejarah ASEAN di Babak Ketiga

Dengan torehan 12 poin dari 9 pertandingan, Indonesia mencatatkan rekor poin tertinggi tim ASEAN di babak ini.
Perbandingan:

Vietnam (2022): 4 poin

Thailand (2018): 2 poin

3. Kemenangan Perdana atas Arab Saudi dalam 21 Tahun

Garuda akhirnya menumbangkan tim kuat Asia, Arab Saudi (FIFA Rank 56), dalam laga resmi. Ini jadi kemenangan pertama Indonesia sejak tahun 1983 di kompetisi resmi melawan The Green Falcons.

Selebrasi Marselino Ferdinan saat Lawan Arab Saudi
Selebrasi Marselino Ferdinan saat Lawan Arab Saudi
Sumber :
  • 2024 Asian Football Confederation (AFC)

 

4. Akhiri Puasa Kemenangan atas China Selama 38 Tahun

Berbekal penalti dari Ole Romeny, Indonesia menang 1-0 atas China dan menghapus kutukan sejak 1987. Ini bukan hanya kemenangan emosional, tapi bukti mental juara.

5. Raih Poin dari Tim-Tim Kuat 100 Besar FIFA

Indonesia kini bukan lagi bulan-bulanan di Asia. Mereka mencuri poin dari tim-tim besar:

Arab Saudi (Rank 56): 4 poin

Australia (Rank 25): 1 poin

Bahrain (Rank 76): 6 poin

6. Naik ke Peringkat 117 FIFA, Terbaik Sejak 2006

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Kemenangan-kemenangan heroik membawa Indonesia naik ke peringkat 117 FIFA, lompatan besar dari posisi 143 di awal 2023. Ini adalah peringkat terbaik dalam 19 tahun terakhir.

Meskipun kalah dari Jepang, pencapaian ini membuktikan Indonesia bukan tim penggembira, tapi penantang serius di Asia. Dengan skuad muda penuh semangat dan pelatih visioner Patrick Kluivert, babak keempat bisa jadi awal dari mimpi besar: menuju Piala Dunia 2026.

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Densus 88 Antiteror Polri Amankan Pelajat Terpapar Neo-Nazi, DPR RI Beri Komentar Menohok

Densus 88 Antiteror Polri Amankan Pelajat Terpapar Neo-Nazi, DPR RI Beri Komentar Menohok

Densus 88 Antiteror Polri melakukan pengamanan terhadap seorang pelajar SMK saat berada di Kota Bandung, Jawa Barat usai diduga terpapar paham radikal Neo-Nazi.
Gara-gara Sanksi FIFA, Peringkat Timnas Malaysia Terjun Bebas di Ranking Dunia

Gara-gara Sanksi FIFA, Peringkat Timnas Malaysia Terjun Bebas di Ranking Dunia

Pengajuan banding yang dilakukan Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) tidak serta-merta menangguhkan sanksi yang dijatuhkan FIFA.
Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Platform teknologi yang dirancang untuk menjawab persoalan transparansi dan tata kelola data di industri musik Indonesia. Diposisikan sebagai infrastruktur
Resmi Kembali ke Proliga, Megawati Hangestri Bongkar Kelemahan Pembinaan Voli Indonesia Dibanding Luar Negeri

Resmi Kembali ke Proliga, Megawati Hangestri Bongkar Kelemahan Pembinaan Voli Indonesia Dibanding Luar Negeri

Megawati Hangestri tak menutup-nutupi pandangannya soal pembinaan voli Indonesia. Berbekal merantau di empat negara, Megatron beri perbandingan signifikan.
Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Berikut rekomendasi tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk kegiatan shalat Jumat, dengan judul "Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi".
Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Uskup Agung Jakarta Kardinal, Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo menyampaikan khutbahnya pada perayaan Natal 2025.
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Platform teknologi yang dirancang untuk menjawab persoalan transparansi dan tata kelola data di industri musik Indonesia. Diposisikan sebagai infrastruktur
Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Berikut rekomendasi tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk kegiatan shalat Jumat, dengan judul "Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi".
Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Uskup Agung Jakarta Kardinal, Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo menyampaikan khutbahnya pada perayaan Natal 2025.
Kaleidoskop Timnas Indonesia 2025: Patrick Kluivert Gagal Gantikan Shin Tae-yong tapi Ranking FIFA Alami Kenaikan

Kaleidoskop Timnas Indonesia 2025: Patrick Kluivert Gagal Gantikan Shin Tae-yong tapi Ranking FIFA Alami Kenaikan

Pada tahun 2025, Timnas Indonesia mengalami banyak gejolak dari awal tahun hingga akhir. Di tim senior, pergantian pelatih dari Shin Tae-yong kepada Patrick Kluivert berujung pahit.
Ramalan Keuangan Zodiak Besok, 26 Desember 2025: Libra Seimbang, Cancer Hati-hati

Ramalan Keuangan Zodiak Besok, 26 Desember 2025: Libra Seimbang, Cancer Hati-hati

​​​​​​​Ramalan keuangan zodiak besok 26 Desember 2025 untuk Aries hingga Pisces. Cek kondisi dompet, peluang cuan, dan tips atur keuangan. Baca selengkapnya!
Gabung Persib Dinilai Bikin Perbedaan, Benarkah Thom Haye Kini Kian Nyaman Main di Cuaca Indonesia?

Gabung Persib Dinilai Bikin Perbedaan, Benarkah Thom Haye Kini Kian Nyaman Main di Cuaca Indonesia?

Persib Bandung dinilai memberikan dampak positif bagi gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye. Eks Almere City itu disebut kian nyaman bermain di cuaca panas Tanah Air. 
Terungkap Sumber Kekayaan Aura Kasih, dari Dunia Hiburan hingga Bisnis Bernilai Miliaran Rupiah

Terungkap Sumber Kekayaan Aura Kasih, dari Dunia Hiburan hingga Bisnis Bernilai Miliaran Rupiah

Terungkap sumber kekayaan Aura Kasih dari hiburan, endorsement, bisnis kuliner, kosmetik, klinik kecantikan, hingga investasi bernilai miliaran rupiah.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT