Reaksi Berapi-api Suporter Indonesia Lihat Timnas Indonesia Asuhan Patrick Kluivert Dibantai 3-0 oleh Australia, Tak Disangka Mereka Sampai Bilang....

tvOnenews.com - Timnas Indonesia harus menerima kenyataan pahit setelah mengalami kekalahan telak 3-0 dari Australia dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026. 

Bermain di kandang Australia, skuad Garuda tampil di bawah performa terbaiknya, terutama di babak pertama, di mana tiga gol bersarang di gawang Indonesia. 

Gol-gol tersebut dicetak oleh Craig Goodwin, Mitchell Duke, dan Jackson Irvine yang memanfaatkan kelemahan lini pertahanan Indonesia, dan menjebol gawang Maarten Paes.

Hasil ini menjadi pukulan keras bagi ekspektasi tinggi terhadap kehadiran Patrick Kluivert sebagai pelatih baru yang menggantikan Shin Tae-yong. 

Kluivert diharapkan mampu membawa perubahan signifikan bagi Timnas Indonesia, namun hasil ini justru menimbulkan keraguan di kalangan suporter. 

Minimnya persiapan, absennya pemain kunci seperti Rizky Ridho, dan lemahnya organisasi di lini tengah menjadi faktor utama kekalahan ini.  

Kekecewaan para pendukung Indonesia pun terlihat jelas di media sosial, terutama di platform X (sebelumnya Twitter). 

Banyak netizen yang melontarkan kritik pedas terhadap performa tim dan keputusan taktis Kluivert.  

Berikut beberapa komentar suporter Indonesia di platform sosial media X:

@saepulamrie menyoroti lemahnya koordinasi di lini tengah, menyebutkan bahwa Nathan Tjoe-A-On, Marc Klok, dan Ivar Jenner gagal menciptakan permainan yang cair.  

@rrifki_nh terkejut dengan buruknya performa tim, menyebutnya sebagai permainan yang membingungkan.  

@himesaka__ menyinggung ketidakstabilan mental pemain setelah kegagalan penalti di awal laga, yang berujung pada kehilangan fokus dan gol kedua dari Australia.  

@heriyantods berpendapat bahwa momen pergantian pelatih kurang tepat karena minimnya persiapan dan absennya uji coba sebelum menghadapi tim sekuat Australia.  

@CmMustopa menyayangkan lemahnya lini pertahanan tanpa kehadiran Rizky Ridho.  

@nikods76 skeptis terhadap masa depan Kluivert di timnas jika tren buruk ini terus berlanjut.  

Meski hasil ini mengecewakan, Timnas Indonesia masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki performa di pertandingan selanjutnya. 

Kluivert dan staf pelatih diharapkan mampu menemukan solusi untuk meningkatkan kekuatan lini tengah dan memperbaiki koordinasi di lini pertahanan. 

Sementara itu, dukungan dari suporter tetap dibutuhkan untuk memotivasi tim di sisa pertandingan kualifikasi. Kita saksikan kembali babak kedua, akankan Timnas Indonesia bisa membalikkan keadaan? (udn)